Dirlantas Polda Banten: Odong-odong Overload dan Overdimensi
SERANG, INFORADAR.ID - Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Banten Komisaris Besar Polisi (Kombes Pol) Budi Mulyanto mengatakan pihaknya masih melakukan penyidikan terhadap kasus kecelakaan odong-odong yang tertabrak kereta api di Silebu, Kecamatan Kragilan, Kabupaten Serang, Selasa, 26 Juni 2022.
Budi menduga penyebab kecelakaan disebabkan oleh kelalaian pengendara. "Kami akan dalami lebih lanjut dalam penyidikan (penyebab kecelakaan-red)," kata Budi, Selasa 26 Juni 2022.
Budi menjelaskan, odong-odong yang dikemudikan JL merupakan kendaraan yang dimodifikasi. Diduga sasis kendaraan tersebut adalah mobil barang yang dimodifikasi dengan over dimensi.
"Over dimensinya ada (kendaraan-red)," kata Budi.
Budi menjelaskan, berdasarkan kapasitasnya kendaraan tersebut dapat menampung tujuh penumpang. Akan tetapi, pada kenyataannya kendaraan tersebut malah membawa puluhan penumpang.
"Kalau kendaraan penumpang itu kapasitasnya tujuh plus driver, ini tidak. Kapasitasnya lebih dari 26 orang penumpang, berarti ini mengalami overload (kelebihan muatan-red), over dimensinya juga ada," kata Budi. *
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: