Woman on Top, Favorit Wanita Tapi Berbahaya
--
INFORADAR.ID – Satu dari sekian banyak posisi seks bagi wanita, woman on top (WOT) menjadi salah satu favorit kaum hawa. Posisi ini dianggap dapat meningkatkan peluang orgasme.
Tapi tahukah kamu, posisi ini juga diketahui paling berbahaya dan berisiko. Kok bisa ya? Simak yuk penjelasannya.
Dikutip dari Daily Mail yang dinukil dari haibunda.com, tim peneliti dalam studi yang telah dipublikasikan dalam jurnal Advances of Urology menemukan bahwa posisi 'woman on top' atau 'cowgirl' adalah yang posisi seks paling berbahaya, terutama bagi pria.
Menurut penelitian ini, posisi woman on top dapat meningkatkan risiko pria mengalami fraktur penis. Ini merupakan kondisi di mana penis mengalami cedera, sehingga memerlukan bantuan medis segera.
Jangan dianggap remeh. Menurut penelitian, masalah fraktur penis yang diabaikan begitu saja berisiko dapat menyebabkan gangguan fungsi seksual dan berkemih.
Dalam studi tersebut, para peneliti berhipotesis bahwa kendali pergerakan berada pada wanita sepenuhnya saat menerapkan posisi woman on top. Hal inilah yang kerap membuat hilang kendali, sehingga penis justru rentan mengalami cedera.
Posisi woman on top seperti juga cowgirl dilakukan dengan wanita berada di atas. Meski mungkin rasanya nyaman, namun suami kehilangan kendali atas pergerakan penis yang kemudian membuat penisnya lebih rentan terhadap fraktur.
Apa itu fraktur penis?
Dikutip dari Medical News Today, fraktur penis adalah cedera langka dan mengkhawatirkan yang mungkin terjadi selama hubungan seksual. Terutama salah satunya akibat posisi seks yang tidak tepat, Bunda.
Fraktur penis tidak sama dengan patah tulang pada umumnya. Kondisi ini terjadi kebanyakan akibat pecahnya dua area penis yang bertanggung jawab untuk ereksi: corpora cavernosa dan selubung penis.
Karena cedera fraktur penis dapat menyebabkan kerusakan jangka panjang pada fungsi seksual dan kemih pria, penting untuk segera mendapatkan perawatan medis.
Memiliki rasa nyeri luar biasa, fraktur penis adalah cedera menyakitkan yang biasanya terjadi pada dua pertiga bagian bawah penis.
Setelah melakukan posisi seks woman on top, apa saja gejala fraktur penis yang perlu diwaspadai? Terutama agar cedera dapat dicegah dan mengurangi keluhannya.
Fraktur penih adalah risiko terburuk yang mungkin terjadi sebagai efek samping dari posisi seks woman on top. Nah, apa saja gejala fraktur penis yang perlu diwaspadai dan diperiksa ke dokter:
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: