Sejarah Baru! OMI 2025 Tingkat Kota Cilegon Dibuka, MAN 2 Cilegon Jadi Tuan Rumah Pertama

INFORADAR.ID - OMI 2025 tingkat Kota Cilegon untuk pertama kalinya digelar di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Cilegon.

Kegiatan yang berlangsung pada 9–12 September 2025 ini mencatat sejarah baru karena MAN 2 Cilegon dipercaya sebagai lokasi pembuka.

OMI 2025 tingkat Kota Cilegon mengangkat tema “Islam dan Teknologi Digital; Inovasi Sains untuk Generasi Indonesia Maju yang Berdaya Saing Global."

Olimpiade ini diikuti 313 peserta dari berbagai jenjang, mulai MI, MTs, hingga MA, baik negeri maupun swasta.

Antusiasme tinggi terlihat sejak hari pertama pelaksanaan OMI 2025 tingkat Kota Cilegon.

Ajang ini menjadi ruang strategis bagi madrasah dalam menunjukkan mutu sekaligus daya saingnya di era digital.

BACA JUGA:Baru Dilantik, BEM UI Desak Purbaya Dicopot dari Jabatannya Sebagai Menteri Keuangan

BACA JUGA:MTQ Kabupaten Lebak 2025 Ditunda, Dijadwalkan Akhir November

Semangat Baru dari OMI 2025 Tingkat Kota Cilegon

Ketua panitia, Mamad, mengungkapkan rasa syukurnya atas kepercayaan yang diberikan kepada MAN 2 Cilegon sebagai tuan rumah.

Acara pembukaan turut dihadiri jajaran pejabat Kemenag Kota Cilegon, para pengawas, kepala madrasah negeri maupun swasta, pendamping, serta ratusan peserta.

Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kemenag Kota Cilegon, Soleh Gunawan, S.Ag., M.E., menegaskan pentingnya objektivitas dalam penilaian.

“Untuk tingkat kota, saya minta para juri benar-benar objektif, tidak ada istilah disiasati atau dicurangi. Biarkan siswa berprestasi sesuai kemampuannya. Saya juga berpesan agar peserta menjaga kesehatan, karena itu sangat menentukan capaian prestasi,” ujarnya yang dilansir dari Instagram resmi @man2kotacilegon_

Sementara itu, Kepala Kemenag Kota Cilegon, H. Amin Hidayat, memberikan penghargaan atas persiapan yang dilakukan panitia.

“OMI bukan sekadar kompetisi akademik, melainkan wadah kolaborasi untuk menumbuhkan kreativitas, kejujuran, kerja keras, serta semangat riset di kalangan siswa. Saya berharap dari Cilegon lahir generasi madrasah unggul yang mampu bersaing hingga tingkat nasional bahkan internasional,” ucapnya.

BACA JUGA:Selamat, Steffi Zamora dan Nino Fernandez Umumkan Kehamilan Anak Pertama

BACA JUGA:Purbaya Yudhi Sadewa Pastikan Kebijakan Fiskal dan Moneter Tak Memberatkan Perbankan

Sebagai bentuk dukungan, Kemenag Cilegon menyediakan piala bergilir dan cinderamata untuk para juara.

Namun, Amin menekankan bahwa yang paling utama adalah mental juara. Ia juga mengingatkan pentingnya literasi digital.

“Gunakan IT dengan positif, jangan sebar konten negatif. Jadikan teknologi sebagai pendorong prestasi,” pesannya.

Dengan penuh optimisme, OMI 2025 diharapkan tidak sekadar menjadi kompetisi, melainkan juga momentum lahirnya generasi madrasah Kota Cilegon yang unggul, berkarakter, dan siap bersaing di tingkat nasional maupun global.

Sumber: