Siap-siap! Beasiswa Kuliah S1 di Korea Selatan Kini Dibuka, Ini Syaratnya
Ilustrasi: Beasiswa kuliah S1 sudah dibuka--freepik/ rawpixel.com
INFORADAR.ID- Kabar gembira untuk kamu yang ingin kuliah ke Korea Selatan, karena beasiswa kuliah S1 ke Korea sudah dibuka.
Beasiswa Global Korea (GKS) menjadi perhatian bagi mahasiswa dari berbagai negara yang ingin melanjutkan pendidikan tanpa biaya di Korea Selatan.
Setelah pengumuman hasil seleksi untuk program magister dan doktoral kemarin, sekarang giliran beasiswa program sarjana (S1) yang diperkirakan pendaftarannya akan dibuka pada bulan September, sehingga persiapan dapat dilakukan dengan baik.
GKS merupakan beasiswa penuh yang diberikan oleh pemerintah Korea Selatan yang mencakup biaya pendidikan, pelatihan bahasa Korea, tiket pesawat pergi-pulang, serta tunjangan bulanan untuk hidup.
BACA JUGA:5 Perbedaan Samsung S FE dan S Reguler, Mana yang Lebih Unggul?
BACA JUGA:4 Tips Ampuh Menghadapi Anak Menangis di Tempat Umum
Beasiswa ini ditujukan bagi warga negara asing yang berasal dari negara-negara yang ditentukan oleh NIIED (Lembaga Nasional Pendidikan Internasional).
Untuk pendidikan sarjana, beasiswa ini mencakup satu tahun pelatihan bahasa Korea dan masa studi antara empat hingga enam tahun tergantung jurusan yang diambil.
Syarat utama untuk mendaftar adalah harus merupakan lulusan SMA atau setara, berusia di bawah 25 tahun, dan memiliki nilai akademik minimal setara dengan 80 persen.
Salah satu penerima beasiswa GKS, Nadhifah Salsabila, berbagi pengalamannya studi di Korea Selatan.
Ia mengungkapkan bahwa awalnya ia tidak menguasai bahasa Korea, tetapi berhasil diterima dan melanjutkan kuliah di Sungkyunkwan University setelah ikut program pertukaran pelajar di Sejongyang University.
BACA JUGA:Tingkatkan Kecerdasan Anak dengan 9 Makanan Ini, Simak Penjelasan Zaidul Akbar!
BACA JUGA:Lowongan Kerja Impian! 10 Pekerjaan dengan Gaji Tertinggi di Indonesia 2025
Nadhifah mengatakan bahwa ketika mendaftar GKS, ia belum bisa berbahasa Korea, namun ia belajar keras, berpartisipasi dalam kegiatan kampus, dan berusaha berkomunikasi dengan mahasiswa lokal, sehingga banyak belajar tentang aspek akademik dan budaya di sana.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
