Cuaca Buruk Mengintai Pandeglang saat Nataru, Wisatawan Diminta Tetap Waspada
Ilustrasi: Cuaca buruk diprediksi melanda Pandeglang saat libur Nataru-Pinterest/ pngtree-
Setiap pos dijaga oleh 3 hingga 4 personel selama 24 jam. Petugas tetap siaga hingga pergantian tahun.
Sebanyak 30 hingga 40 personel gabungan dikerahkan, para petugas juga akan tinggal di pos untuk mempercepat respon darurat.
Acep juga menyebutkan tiga daerah yang sering mengalami banjir saat musim hujan, yaitu Patia, Sukaresmi, dan Sobang.
Sementara untuk daerah yang rawan longsor berada di Mandalawangi dan Koroncong.
"Jika laporan bencana menunjukkan peningkatan yang signifikan, kami bisa menaikkan status menjadi tanggap darurat," jelasnya.
BACA JUGA:Syarat dan Cara Beli Tiket Kereta Diskon Nataru, Jangan Sampai Lewat!
BACA JUGA:Waspada Cuaca Ekstrem saat Nataru, BMKG Beri Peringatan Dini
Untuk mendukung respons yang cepat, BPBDPK telah menyiapkan perahu karet, alat selam, dan kendaraan operasional baru dari BNPB.
BPBDPK juga menyiapkan logistik darurat untuk kebutuhan awal evakuasi.
Selanjutnya, BPBDPK akan menyebarluaskan informasi cuaca melalui situs resmi dan grup WhatsApp hingga ke tingkat kecamatan dan desa.
Acep meminta masyarakat tidak memaksakan diri saat kondisi alam tidak bersahabat, ia menekankan bahwa keselamatan tetap menjadi yang utama.
“Silakan berlibur, tapi jika tidak memungkinkan, lebih baik pulang. Keselamatan adalah prioritas,” tegasnya.
BPBDPK Pandeglang juga memastikan akan terus memantau informasi cuaca dari BMKG. Para petugas akan menyampaikan setiap pembaruan resmi kepada masyarakat.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
