Stasiun Rangkasbitung Hampir Selesai, Direncanakan Beroperasi Akhir 2025

INFORADAR.ID- Pembangunan Stasiun Rangkasbitung sudah mencapai 95 persen, proyek ini merupakan revitalisasai dari Stasiun Rangkasbitung yang sudah ada.

Balai Teknik Perkeretaapian (BTP), menargetkan pembangunan stasiun rangkasbitung akan rampung di akhir tahun 2025 dan dipastikan sebelum natal dan tahun baru sudah beroperasi.

Kepala BTP Kelas 1 Jakarta, Ferdian Suryo Adhi Pramono menjelaskan bahwa saat ini pengerjaan revitalisasi stasiun rangkasbitunng fokus pada pembangunan ramp atau jalur keluar masuk penumpang.

BACA JUGA:Distribusi 400.000 Ton Beras Dilakukan di Pasar Tradisional dan Ritel Modern

BACA JUGA:Gaji PPPK Pemprov Banten Agustus 2025 Belum Cair, September Sudah Dibayarkan

Selain pembangungan ramp penataan selasar sisi utara dan selatan akses masuk ke stasiun pun sedang dikerjakan.

Penataan ulang atau revitalisasi stasiun Rangkasbitung ini merupakan kolaborasi antara Pemkab Lebak dan pihak Kereta Api Indonesia (KAI) karena lokasinya yang berdampingan dengan lahan Pemkab.

Rute dan Jalur Stasiun Rangkasbitung

Stasiun Rangkasbitung memiliki beberapa jalur dan rute yang sangat memudahkan masyarakat unuk mengakses transportasi di Jakarta dan sekitar.

BACA JUGA:Mantap! 7.000 Lapangan Kerja Baru Siap Dibuka Lewat Kampung Nelayan Merah Putih

BACA JUGA:‎Harta Kekayaan Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa Tercatat Rp39,21 Miliar

Terdapat lima rute dan jalur KRL yang melewati stasiun Rangkasbitung, yang pertama, rute Rangkasbitung-Tanah Abang.

Jalur ini melewati 18 stasiun dan menjadi rute utama perjalanan dari Rangkassbitung menuju Jakarta.

Kedua, rute Rangkasbitung-Tangerang, rute ini diharuskan penumpangnya untuk transit terlebih dahulu di Tanah Abang dan Duri.

Sumber: