Disway Award

5 Kuliner Khas Banten yang Jarang Dikenal tapi Bikin Nagih

5 Kuliner Khas Banten yang Jarang Dikenal tapi Bikin Nagih

Seporsi angeun lada-benubuloe-instagram.com

Hasilnya gurih, lembut, dan tidak berbau amis. Tak heran jika sate ini sering dijadikan buah tangan khas dari Banten.

3. Ketan Bintul

Makanan berbahan ketan kukus ini semakin nikmat ketika disiram kuah semur daging bersantan. 

Dahulu hanya muncul saat Ramadan, kini ketan bintul sudah bisa ditemui kapan saja. 

Teksturnya pulen dan rasanya gurih membuatnya cocok untuk sarapan atau santapan berbuka.

BACA JUGA:Kunjungan Prabowo ke 4 Negara Berbuah Investasi Triliunan

BACA JUGA:Starbucks Lakukan PHK Massal, 900 Karyawan Terkena Dampak

4. Pecak Bandeng

Bandeng goreng yang dipadukan dengan sambal pecak khas Banten menghasilkan rasa pedas, segar, sekaligus sedikit asam. 

Menu ini sangat populer di kawasan pesisir seperti Serang dan Pandeglang. Nikmat disantap hangat-hangat bersama nasi putih.

5. Angeun Lada

Dalam bahasa Sunda Banten, angeun lada berarti “sayur pedas.” Biasanya menggunakan babat sapi, daun walang, dan rempah pilihan yang menghasilkan rasa gurih serta pedas menyengat. Hidangan ini sering tersaji di acara keluarga maupun perayaan besar.

Kelima kuliner khas Banten ini bukan hanya soal rasa, melainkan juga kisah budaya dan tradisi masyarakatnya. 

Dari rabeg yang berakar dari istana hingga angeun lada yang akrab di meja makan keluarga, semua memiliki daya tarik tersendiri. 

Jika suatu hari berkunjung ke Banten, jangan lewatkan kesempatan mencicipi sajian-sajian istimewa ini, siap-siap dibuat jatuh hati sejak suapan pertama.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: