Selain itu, Habibi juga memperhatikan kinerja Satuan Tugas (Satgas) PAD. Menurutnya, Satgas harus lebih proaktif dan tegas dalam mengumpulkan dan mengawasi agar hasilnya terlihat di lapangan.
Dalam rapat sebelumnya, DPRD memberikan masukan yang konstruktif untuk Satgas PAD. Ada banyak masalah teknis yang mengakibatkan target belum tercapai, sehingga Satgas harus lebih aktif dan terukur.
Meski bersikap kritis, Habibi tetap optimis bahwa target PAD dapat tercapai jika semua pihak bekerja dengan komitmen dan kerjasama.
Semangat untuk mengeksplorasi potensi pajak perlu diterapkan hingga ke tingkat kecamatan dan desa.
BACA JUGA:Pemkab Serang Prioritaskan Pembangunan Rumah Guru Ngaji di Kibin
BACA JUGA:Terungkap! Puluhan Kendaraan ASN Kota Serang Belum Bayar Pajak
“Jika semua pemangku kepentingan bersatu dan serius dalam menggali potensi PAD, hasilnya akan maksimal. Bahkan di masa depan, PAD Pandeglang bisa melebihi target,” tegasnya.
Sebelumnya dilaporkan, realisasi PAD Kabupaten Pandeglang untuk tahun anggaran 2025 baru mencapai Rp115,15 miliar atau sekitar 67,11 persen dari target Rp171,58 miliar.
Pemerintah daerah melalui Bapenda kini tengah meningkatkan upaya penagihan dengan menugaskan Satgas PAD Pandeglang ke berbagai kecamatan untuk mengejar target yang ditetapkan hingga akhir tahun.