Dilihat dari atmosfer horor yang dibangun lebih padat dan intens, dengan sinematografi yang menyoroti sisi gelap desa serta tata suara yang membangkitkan bulu kuduk.
Musik latar dan efek suarapun seperti dirancang sedemikian rupa untuk memaksimalkan ketegangan yang dirasakan penonton dari awal hingga akhir film. Sutradara dan tim produksi tampaknya tak main-main dalam menghadirkan sekuel ini.
Bukan hanya menyuguhkan kengerian secara visual, film ini juga mengangkat pesan moral tentang pentingnya mengontrol emosi dan ucapan, terutama pada anak-anak. Nilai-nilai ini disampaikan dengan cara yang simbolis namun mengena, tanpa menggurui.
Dengan berbagai elemen yang saling mendukung dari jalan cerita yang kuat, penokohan yang mendalam, hingga aspek teknis yang semakin matang Waktu Maghrib 2 digadang-gadang sebagai salah satu film horor lokal terbaik tahun ini. Bagi para pencinta genre horor tanah air, film ini wajib masuk dalam daftar tontonan.