Menambahkan bayam dalam menu harian, baik dalam bentuk salad, smoothie, atau tumisan, dapat menjadi langkah sederhana untuk membantu tubuh menjaga stabilitas hormon secara alami.
2. Ubi
Ubi, terutama ubi jalar, adalah salah satu sumber karbohidrat kompleks yang kaya akan nutrisi dan memiliki manfaat luar biasa untuk keseimbangan hormon tubuh.
Ubi mengandung serat, vitamin B6, serta beta-karoten yang berperan penting dalam mendukung fungsi hormon dan menjaga kestabilan energi tubuh.
Vitamin B6 dalam ubi membantu mendukung produksi serotonin, hormon yang berhubungan dengan suasana hati, sehingga dapat mengurangi stres dan kecemasan.
Selain itu, beta-karoten pada ubi juga berperan dalam kesehatan hormon reproduksi dengan mendukung produksi hormon progesteron pada wanita.
Mengkonsumsi ubi secara teratur, baik dengan cara direbus, dipanggang, atau dijadikan camilan sehat, dapat membantu tubuh menjaga fungsi hormon yang optimal sambil memberikan energi yang tahan lama sepanjang hari.
3. Brokoli
Brokoli adalah sayuran hijau yang dikenal kaya akan manfaat kesehatan, termasuk perannya dalam membantu menyeimbangkan hormon tubuh.
Sayuran ini mengandung senyawa sulfur bernama indole-3-carbinol yang mendukung detoksifikasi hormon estrogen berlebih di hati, sehingga membantu menjaga keseimbangan hormon reproduksi.
Selain itu, brokoli kaya akan vitamin C, serat, dan antioksidan yang membantu mengurangi peradangan dan mendukung fungsi kelenjar endokrin.
Kandungan kalsium di dalamnya juga membantu mengatur hormon stres seperti kortisol dan mendukung kesehatan tulang.
Menambahkan brokoli ke dalam menu harian, baik dengan cara dikukus, ditumis, atau dijadikan campuran salad, adalah cara mudah untuk menjaga kesehatan hormonal sekaligus meningkatkan daya tahan tubuh.
4. Walnut
BACA JUGA:Trik Cepat Tingkatkan Hormon Endorfin untuk Hidup Lebih Bahagia
BACA JUGA:Dapatkan Energi Positif dengan Meningkatkan Hormon Dopamin