INFORADAR.ID – Melupakan masa lalu, terutama hubungan yang baru saja dimulai atau sudah berjalan lama, sering menjadi tantangan besar bagi banyak orang.
Ketika perasaan sayang dan ketakutan kehilangan muncul, proses untuk move on membutuhkan tekad kuat. Namun, bukan berarti hal tersebut mustahil dilakukan.
Mengutip dari kanal YouTube Merry Riana, terdapat 6 tips ampuh yang dapat membantu kamu melupakan masa lalu dan kembali bangkit.
1. Mulailah dengan Niat yang Kuat
Langkah pertama untuk move on adalah memiliki niat yang sungguh-sungguh. Tanpa niat, usaha untuk melupakan hanya akan berhenti di tengah jalan. Jika kamu yakin bahwa hubungan tersebut tidak membawa kebahagiaan atau masa depan yang jelas, maka bertekadlah untuk melepaskannya. Niat ini menjadi landasan awal yang penting agar kamu bisa melangkah maju tanpa beban.
BACA JUGA:Rahasia Langsing: Ini Dia Waktu Makan Terbaik untuk Turunkan Berat Badan
BACA JUGA:Manfaat Dahsyatnya Makan Telur Setiap Hari
2. Hilangkan Harapan yang Tidak Realistis
Salah satu alasan utama orang sulit move on adalah karena masih ada harapan dalam hati bahwa hubungan tersebut bisa diperbaiki. Misalnya, berharap mantan pasangan berubah, kembali, atau memberikan kesempatan kedua.
Harapan seperti ini sering kali membuat kamu terjebak dalam perasaan yang sama berulang kali. Untuk benar-benar move on, lepaskan semua harapan tersebut dan fokuslah pada diri kamu sendiri.
3. Aktif Bergerak dan Buat Kebiasaan Baru
Move on berarti "bergerak." Jangan biarkan diri kamu terjebak dalam kenangan lama. Isi waktu kamu dengan aktivitas positif yang tidak berhubungan dengan masa lalu.
Mulailah kebiasaan baru, seperti berolahraga, bergabung dengan komunitas baru, atau mengeksplorasi hobi yang selama ini tertunda. Kegiatan seperti ini dapat membantu Anda memusatkan energi pada hal-hal yang membangun, bukan kenangan yang menyakitkan.
4. Beri Waktu untuk Penyembuhan Diri
Saat melupakan masa lalu, penting untuk memberi waktu pada diri sendiri untuk pulih. Jangan memaksakan diri untuk segera melupakan, tetapi juga jangan terus-menerus meratapi keadaan.