Pada awalnya, jangan khawatir tentang kualitas, fokuslah pada prosesnya. Cara termudah adalah dengan menggunakan pengalaman pribadi kamu sebagai bahan teks hari ini.
2. Mulai rutin membaca
Ilustrasi-Freepik.com-Freepik
BACA JUGA:Ini 4 Dampak Negatif dari Menunda-nunda yang Berpotensi Merusak Hidup, Rusaknya Kepercayaan
BACA JUGA:Ciri-ciri Lingkungan Kantor yang Sehat dan Buat Nyaman Bekerja Lama, Tidak Ada Diskriminasi
Mengamati, meniru, dan mengoreksi inilah nasehat yang sering kita dengar ketika ingin mempelajari sesuatu.
Nasihat ini masih sangat penting bagi mereka yang ingin mempelajari kalimat. Dengan membaca karya orang lain, kamu dapat mempelajari dan mengamati berbagai aspek berikut ini.
Struktur gagasan yang digunakan, kosa kata, gaya bahasa, dan kalimat. Pada langkah pertama, kamu dapat sedikit mengubah struktur buku yang kamu baca.
3. Mengedit teks
Seperti disebutkan di atas, salah satu tujuan utama menulis adalah untuk membaca. Dalam hal ini, kamu harus menjadi pembaca pertama karya kamu.
Setelah menulis, istirahatlah dan baca kembali karya kamu. Fokus pada kesalahan tata bahasa, ide, dan kejelasan plot.
Jika kamu menemukan kesalahan atau poin yang salah, kamu dapat dimodifikasi atau edit. Ini membantu meningkatkan kualitas kalimat dalam tulisan.
4. Mulailah dengan kalimat yang sederhana dan jelas
Banyak orang yang belum menyadari bahwa salah satu tujuan utama menulis adalah untuk membaca.
Bagi pemula tidak perlu merasa terbebani dengan bahasa dan idiom yang rumit. Pertama-tama kamu menulisnya secara sederhana, tetapi yang terpenting adalah apakah pesan tersebut dapat tersampaikan kepada pembaca.
Terutama pada tahap awal, sebaiknya gunakan kata-kata yang sederhana dan jelas untuk menyampaikan ide dan pandangan.