INFORADAR.ID – Program Studi Komunikasi dan Penyiaran Islam (KPI) di Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin (UIN SMH) Banten baru-baru ini meraih akreditasi unggul.
Pencapaian ini menandai keberhasilan KPI dalam memenuhi kriteria sembilan standar akreditasi baru yang lebih ketat, yang meliputi kualitas dosen, fasilitas, pelayanan mahasiswa, serta kegiatan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Ketua Prodi KPI, TB Nurwahyu, M.A. mengungkapkan bahwa keberhasilan ini tidak terlepas dari kerja keras semua pihak. "Ini adalah hasil dari kolaborasi antara sivitas akademika UIN SMH Banten, mulai dari rektor, wakil rektor, hingga dosen dan mahasiswa. Bahkan alumni, staf, hingga tenaga pendukung lainnya ikut berkontribusi," ujarnya.
Program Studi KPI telah membuktikan kemampuannya bersaing dengan program studi serupa di perguruan tinggi lainnya. Akreditasi unggul ini diharapkan mampu meningkatkan daya saing lulusan KPI di pasar kerja. Dengan akreditasi ini, lulusan KPI dapat merasa bangga dan percaya diri saat melamar pekerjaan, sebab prodi mereka diakui memiliki kualitas tinggi.
BACA JUGA:Hati-Hati! Perselingkuhan Bisa Dipenjara, Cek di KUHP Lama dan KUHP Baru
Selain itu, pencapaian akreditasi unggul ini juga menjadi motivasi bagi mahasiswa dan dosen untuk terus meningkatkan prestasi serta kualitas pendidikan dan penelitian.
Prodi KPI terus mendorong inovasi dalam pengajaran, termasuk pengembangan keterampilan komunikasi bagi mahasiswa agar mampu beradaptasi di berbagai bidang karier, seperti jurnalisme, dakwah, dan media komunikasi lainnya.
Predikat unggul ini diharapkan dapat menarik minat lebih banyak calon mahasiswa, memperluas jaringan kerjasama dengan pihak eksternal, serta memberikan dampak positif bagi pengembangan prodi di masa mendatang.
"Kami berkomitmen untuk mempertahankan kualitas dan terus berinovasi agar Prodi KPI UIN SMH Banten tetap menjadi pilihan utama," tambahnya.
Sekretaris Program Studi KPI UIN SMH Banten, Fahma Islami, M.Si. menjelaskan bahwa terdapat berbagai tantangan yang harus dihadapi, terutama dalam hal manajemen waktu. “Kami hanya memiliki waktu dua bulan setengah untuk mempersiapkan semua dokumen dan revisi sesuai arahan asesor. Hal ini membutuhkan sinergitas dari seluruh elemen kampus,” ungkapnya.
BACA JUGA:Spoiler dan Jadwal Rilis Episode #7 Anime Dan Da Dan
BACA JUGA:Resep Udang Balon Viral di Tiktok Mursid, Kamu Harus Coba!
Fahma Islami, M.Si. juga menyoroti pentingnya koordinasi antara dosen, mahasiswa, dan pihak terkait lainnya. Setiap tim memiliki peran penting, termasuk dalam memastikan kerapian lingkungan kampus hingga menjaga hubungan baik dengan stakeholder eksternal seperti alumni yang telah berkarier di industri. Dukungan dari pihak luar juga diupayakan melalui kegiatan audiensi dan rapat koordinasi secara rutin.
Dengan pencapaian akreditasi unggul ini, Prodi KPI UIN SMH Banten berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitasnya. Salah satu upaya yang akan dilakukan adalah memperbaiki arsip dokumen dan melakukan survei kepuasan secara berkala untuk memastikan standar layanan tetap terjaga.