INFORADAR.ID - Bagi sebagian besar pekerja kantoran, pemandangan donat J.CO di meja kantor pasti bukan hal asing lagi,
Terutama jika ada yang mendadak membagikannya untuk rekan-rekan. Banyak yang bertanya-tanya, "Siapa yang resign hari ini?" Karena sering kali, munculnya donat J.CO ini dianggap sebagai tanda ada seseorang yang akan berpamitan atau berhenti bekerja.
Tapi, dari mana sebenarnya tradisi ini berasal? Dan apa artinya bagi orang-orang yang resign? Begini Penjelasannya.
Donat J.CO, Sebuah Tradisi Perpisahan Tak Resmi di Dunia Kantor.
BACA JUGA:4 Penyebab Perempuan Menjadi Depresi di Usia 40 an, Ini Kata Psikolog
Sudah menjadi hal umum di berbagai kantor di Indonesia, ketika seorang karyawan memutuskan untuk resign, mereka membawa "buah tangan" berupa makanan atau camilan sebagai tanda perpisahan.
Nah, donat J.CO tampaknya menjadi pilihan yang paling populer. Sebagian besar orang yang akan meninggalkan kantor sering membawa sekotak donat untuk dibagikan ke rekan-rekan kerja, seolah-olah ini adalah “perayaan” kecil sebelum memulai langkah baru.
J.CO, yang merupakan bisnis lokal yang berdiri sejak tahun 2006 di Indonesia, memang sudah sangat dikenal dengan donat, yoghurt, dan kopinya. Tidak hanya di Indonesia, J.CO juga telah merambah ke lima negara Asia, menjadikannya salah satu brand donat yang mudah diakses dan disukai banyak orang.
BACA JUGA:Ini 4 Cara Efektif Mengelola Uang agar Tidak Cepat Habis Sebelum Gajian, Perempuan Harus Tahu
Donat yang diproduksi J.CO memiliki ciri khas rasa yang beragam dan manis, sehingga menarik untuk dijadikan kudapan perpisahan.
Kenapa Harus Donat? Asal-Usul Filosofinya
Donat sendiri adalah makanan manis yang berbentuk bulat dengan lubang di tengahnya.
Kudapan yang satu ini terbuat dari tepung terigu, gula, mentega, kuning telur, dan ragi yang digoreng hingga renyah di luar dan lembut di dalam.
Tapi kenapa donat? dan lebih khususnya donat J.CO lah yang jadi pilihan utama? Ternyata, tidak ada alasan khusus atau aturan tertulis yang menyatakan bahwa donat adalah "makanan perpisahan" untuk karyawan yang resign.
BACA JUGA:Ini 4 Cara Efektif Mengelola Uang agar Tidak Cepat Habis Sebelum Gajian, Perempuan Harus Tahu