Tragedi di Tengah Live Karaoke Facebook, Suami Tikam Istri hingga Tewas

Kamis 07-11-2024,14:50 WIB
Editor : Haidaroh

INFORADAR.ID - Seorang wanita bernama Hertalina Boru Simanjuntak (45) tewas tragis setelah ditikam oleh suaminya, Agus Herbin Tambun (47), saat sedang melakukan siaran langsung karaoke di media sosial Facebook. 

Insiden mengenaskan ini terjadi pada Sabtu (2/11/2024) di kawasan Desa Suka Damai, Kecamatan Sei Bamban, Serdang Bedagai, Sumatera Utara, pukul 21.00 WIB.

Kronologi dari kejadian ini adalah saat itu Hertalina sedang duduk ditemani seorang wanita di sampingnya yang sedang bersama-sama melakukan karaoke sebelum akhirnya mendapat serangan dari Agus.

Menurut pihak kepolisian, Kasat Reskrim Polres Sergai, AKP Donny P Simatupang, diketahui terdapat sebanyak 5 tusukan yang dilayangkan secara bertubi-tubi kepada Hertalina dengan menggunakan pisau dapur .

"Pelaku menikamnya sebanyak lima kali, satu tusukan ke perut, satu ke payudara, dan dua lagi ke tangan sebelah kiri," ungkap AKP Donny P Simatupang, dikutip Selasa (5/11/2024) melansir  dari Tribun-medan.com.

BACA JUGA:Hasil Liga Champions: Bayern Munich dan Inter Menang Tipis, Barcelona Pesta Gol

BACA JUGA:7 Provinsi Produsen Batik Terbesar di Indonesia, Salah Satunya Banten

Terlihat dalam video yang tengah ramai diunggah oleh penonton live tersebut, wanita yang diduga sebagai adik ipar yang sedang duduk di samping Hertalina berlari meninggalkan live sambil menjerit histeris hingga akhirnya beberapa orang datang untuk menghentikan tindakan pelaku,

Pelaku pun merasa cemas setelah kejadian dan tak lama langsung kabur melarikan diri.

Namun, selama kurang dari 24 jam pelaku akhirnya berhasil tertangkap saat tengah bersembunyi di rumah kerabatnya, di Dusun Dua Desa Pon, Kecamatan Sei Bamban.

Akibat penyerangan tersebut, korban sempat sekarat saat dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Chevani di Kabupaten Sergai sebelum akhirnya tewas dalam perawatan. 

BACA JUGA:Gak Bikin Overthinking, Ini 4 Kuotes Ajaran Hidup Bahagia Ala Filosofi Stoicisme

Setelah dinyatakan tidak tertolong, jenazah korban langsung dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Tebing Tinggi untuk dilakukan Visum.

Sumber dari kepolisian menyebutkan bahwa konflik rumah tangga menjadi pemicu utama dari insiden ini. Pelaku merasa curiga terhadap hubungan Hertalina dengan pria lain karena korban masih berhubungan dengan sang mantan suami yang sering terpergok oleh pelaku saat sedang berkomunikasi melalui saluran telepon.

Kategori :