6. Jambi – 62 Unit
Jambi, meski terletak di Pulau Sumatera, memiliki industri batik yang kuat dengan 62 unit produsen.
Batik Jambi memiliki ciri khas tersendiri dengan motif-motif yang sering kali terinspirasi dari alam dan budaya lokal.
Warna-warna cerah yang digunakan dalam batik Jambi membuatnya berbeda dari batik Jawa dan banyak diminati karena keunikannya.
Industri batik di Jambi terus berkembang, menarik perhatian pecinta batik dari berbagai daerah.
7. Banten – 45 Unit
Di posisi ketujuh, Banten mencatatkan 45 unit produsen batik. Batik Banten memiliki motif yang unik dan sering kali mengandung unsur-unsur sejarah dan budaya kerajaan Banten.
Dengan desain dan warna yang khas, batik dari Banten semakin mendapatkan tempat di hati para penggemar batik di Indonesia.
BACA JUGA:Harga Bra dan Celana Dalam Wanita Ini Ada yang Hampir 100 Juta, Bagaimana Penampakannya ya?
Mendorong Pertumbuhan Industri Batik di Berbagai Daerah
Momen Elon Musk mengenakan batik Indonesia.-anindyabakrie-instagram.com
Dengan jumlah unit produsen yang besar di tujuh provinsi tersebut, industri batik di Indonesia menunjukkan potensi besar untuk terus berkembang.
Industri batik tidak hanya memberikan lapangan pekerjaan bagi masyarakat lokal, tetapi juga berkontribusi pada perekonomian nasional melalui ekspor.
Pemerintah pun terus memberikan dukungan agar batik Indonesia dapat dikenal lebih luas di dunia internasional, sekaligus menjaga kelestariannya sebagai warisan budaya yang tak ternilai.
Semakin banyaknya masyarakat yang mencintai batik dan menggunakannya dalam kehidupan sehari-hari, baik untuk acara formal maupun kasual, turut membantu keberlanjutan industri ini.