INFORADAR.ID - Orang dapat mengalami depresi karena sejumlah faktor, termasuk genetika, perubahan zat kimia otak, stres, pengalaman hidup, dan faktor lingkungan.
Depresi bukanlah reaksi sederhana terhadap suatu peristiwa, tetapi sering kali merupakan hasil dari interaksi faktor-faktor ini.
Ada kecenderungan genetik yang meningkatkan risiko terkena depresi. Riwayat keluarga dengan gangguan suasana hati atau depresi dapat memengaruhi kecenderungan genetik terhadap kondisi ini.
Kelelahan dialami oleh semua orang, tetapi terkadang bersifat ekstrem. Kelelahan yang ekstrem dapat bermanifestasi dalam berbagai cara dan dapat memengaruhi banyak aspek kehidupan.
BACA JUGA:5 Obat Alami yang Terbukti Ampuh untuk Mengatasi Mabuk Perjalanan dan Mabuk Laut
Dalam artikel ini, kita akan melihat beberapa tanda umum dari kelelahan ekstrem dan cara-cara untuk mengatasi depresi sebagaimana yang disebut dalam kemenkes.go.id, antara lain:
1. Mudah Sekali Putus Asa
Potret orang yang sedang merasa putus asa.-@freepik-
Merasa putus asa adalah salah satu tanda kelelahan yang ekstrem. Jika kamu merasa berat dan putus asa, penting untuk mengenali perasaan itu terlebih dahulu.
Mencari dukungan dari teman, keluarga, dan profesional dapat membantu Anda menyadari betapa kuatnya kamu ketika menghadapi kesulitan.
2. Ketidakmampuan untuk Berkonsentrasi
Ketika kelelahan sangat parah, sering kali sulit untuk berkonsentrasi pada tugas sehari-hari. Beristirahat sejenak dan memprioritaskan tugas-tugasmu dapat membantu kamu untuk lebih fokus.
Luangkanlah waktu untuk beristirahat dan pilih satu atau dua hal yang benar-benar penting untuk dilakukan.
3. Kurangnya Motivasi
Kurangnya motivasi adalah ciri khas kelelahan yang luar biasa. Menemukan tujuan dan minat yang baru dan menarik adalah kunci untuk mendapatkan kembali vitalitas kamu. Menetapkan tujuan yang kecil dan masuk akal juga dapat meningkatkan motivasimu.