INFORADAR.ID - Hikikomori adalah istilah yang berasal dari Jepang untuk menggambarkan seseorang yang mengasingkan diri dari dunia luar, tidak mau berbaur dengan lingkungan sekitarnya dan berdiam diri di rumah dalam jangka waktu yang lama.
Banyak penyebab yang melatarbelakangi seseorang menjadi hikikomori, diantaranya adalah mengalami tekanan dari lingkungan sosial, stres karena akademik atau pekerjaan, konflik dalam keluarga, adanya masalah kesehatan mental seperti depresi atau kecemasan, serta adanya perasaan tidak mampu beradaptasi dengan lingkungannya.
Hikikomori bukanlah suatu penyakit, melainkan sebuah kondisi yang digambarkan sebagai perilaku sosial yang banyak ditemui di negara Jepang dan beberapa negara lainnya.
Hikikomori seringkali dialami oleh remaja karena sering menghadapi tekanan besar dan tuntutan dari lingkungan sosialnya, mereka mungkin merasa terpukul dengan tingginya harapan sosial seperti menjadi sukses di bidang akademik dan pekerjaan.
BACA JUGA:7 Kebiasaan Kecil Ini Bisa Membantu Kesehatan Mental Seseorang, Ternyata Ini Sebabnya
Ciri-ciri Hikikomori dapat berbeda pada setiap orang, tetapi ciri umum yang terjadi adalah sebagai berikut.
1. Tidak tertarik melakukan interaksi sosial
Seseorang yang mengalami hikikomori cenderung tidak tertarik dengan interaksi sosial .
2. Mengisolasi diri dari lingkungan sosial
Seorang hikikomori akan mengisolasi dirinya dari lingkungan sosial secara ekstrem, termasuk teman dan keluarga.
3. Ketergantungan pada media digital
Meskipun terisolasi dari lingkungan sekitarnya, mereka tetap berkemungkinan terhubung dengan dunia luar melalui media sosial atau game online.
4. Kesulitan berkomunikasi
Mereka mungkin mengalami kesulitan atau merasa cemas saat berkomunikasi dengan orang lain secara langsung.
5. Keterbatasan aktivitas