4. Mudah Lelah dan Lesu
Meskipun makan banyak, kondisi anak terlihat lelah dan lesu, hal ini disebabkan karena gula darah tidak dapat dipakai sebagai energi.
Orang tua perlu tau bedanya malas gerak (mager) dengan lemes karena 2 hal ini terlihat hampir sama namun berbeda. Lemas pada Diabetes Melitus memang benar-benar lemas tidak ada energi.
5. Mengalami Perubahan Perilaku
Sering merasa gelisah, marah dan sulit mengendalikan emosi adalah perubahan perilaku yang menjadi ciri anak terkena gejala diabetes.
6. Luka atau Infeksi di Tubuh yang Sulit Sembuh
Ketika muncul luka atau infeksi di tubuh dan sulit untuk sembuh, ini perlu diwaspadai karena jika gula darah tinggi maka ketika ada luka maka akan sulit sembuh.
Misalnya bekas gigitan nyamuk yang digaruk sedikit lecet dan tambah nanah akhirnya dengan masa yang lama. Sang anak juga akan rentan terkena bakteri karena bakteri menyukai gula untuk berkumpul.
Tanda darurat lainnya yang perlu diperhatikan adalah sesak nafas, dehidrasi, syok dan nafas yang berbau keton. Jika sudah muncul gejala seperti ini segera periksa ke dokter agar segera ditangani.
Orangtua perlu membatasi makanan manis buatan sebisa mungkin seperti es teh manis, sirup, donat atau soda dan coba untuk biasakan memberi asupan makanan yang lebih sehat seperti sayur, buah, daging, karbohidrat, susu dan lainnya. (*)