INFORADAR.ID - Di era digital yang semakin terhubung, pertanyaan tentang mana yang lebih efektif antara telepon konvensional dan aplikasi pesan instan seperti WhatsApp (WA) sering kali menjadi perdebatan di kalangan mahasiswa.
WhatsApp telah menjadi salah satu aplikasi pesan instan paling populer di kalangan mahasiswa, memberikan kemudahan dalam berkomunikasi dan berbagi informasi secara cepat dan efisien.
Mahasiswa sering menggunakannya untuk berkomunikasi dengan teman-teman sekelas, kelompok studi, dan bahkan untuk koordinasi proyek akademis. Aplikasi ini juga memungkinkan mahasiswa untuk membuat grup diskusi, berbagi materi kuliah, serta melakukan panggilan suara dan video secara gratis, menjadikannya alat yang penting dalam kehidupan kampus modern.
Namun, telegram juga mendukung mahasiswa dalam pengiriman file dengan ukuran besar (hingga 2 GB per file), yang memudahkan mahasiswa untuk berbagi dokumen, presentasi, video, dan materi kuliah lainnya.
"Menurut aku lebih efektif whatsapp, karena kalau tele kan ga semua orang punya, kalo wa sudah pasti sih. Pertimbangannya juga kan bukan aku doang tapi teman-temanku juga kasian kalo ga punya tele. Dan pengalamanku juga di tele agak kurang gitu keamanannya, maybe aku pengguna WA sejati, jarang pake tele juga" (Ai Silvi, Mahasiswi UIN Banten)
"Menurut aku telegram. Karena di telegram itu ada fitur yang buat sembunyikan nomer WA kita, menurut aku ituuu baguss bangett karnaa no WA salah satu privasi juga, kalo di WA kan kadang ada aja tangan tangan usil yang sebar no kita gitu aja tanpa konfirmasi dulu ke kita" (Deva Agustin, Mahasiswi Untirta)
"Aku whatsApp garis Keras. Karena fiturnya kurleb sama, dan jarang juga yg pake tele terbanyak nomor g dikenal ngechat, banyak yg nawarin investasi bodong sama banyak kejahatan" (Siti Rizqiyyah, Mahasiswi UIN Banten)
"Menurut saya lebih efektif telegram sih walaupun ga beda jauh, soalnya di telegram bisa kirim file tanpa batas gitu, jadi lebih enak aja. (*)
Lala Nabilah, Mahasiswi UIN Banten