INFORADAR.ID – Pegi Setiawan mengungkapkan pengalamannya yang mengharukan saat ditahan, di mana ia mengaku dipukuli oleh polisi agar mengakui dirinya sebagai Perong.
Baginya, situasi ini membuatnya merasa tidak berdaya dan hanya bisa pasrah. Pengakuan Pegi ini mencerminkan betapa sulitnya keadaan yang dialami oleh Pegi saat menjadi tahanan salah tangkap kasus Vina Cirebon.
Pegi Setiawan mengaku dipukuli Polisi, ia juga mendapat kata-kata kasar dan ancaman untuk mengaku bahwa ia adalah Perong.
BACA JUGA:Pegi Setiawan Tak Jadi Tersangka, Polda Jabar Dikabulkan Gugatan Prapradilan
BACA JUGA:Jelang Tahun Ajaran Baru, Ini Rekomendasi Tas Sekolah Eiger Terbaru Paling Recommended
Dilansir dari X, akun @cingrebon membagikan sebuah video terkait Pegi Setiawan yang akui mendapat ancaman hingga pukulan selama ditahan.
“Ada (pemukulan), semacam kata-kata kasar banyak sekali kayak ancaman-ancaman. Ya selain itu Saya pernah dipukul bagian mata sini (nunjuk pelipis kanan), mas Anan pernah lihat, bu Yanti pernah lihat, saya tunjukin salah satu itu yang penguasa gedung itu yang di penyidik itu apa,” ungkap Pegi.
"Mereka bilang saya pembunuh ini. Saya enggak punya hati nurani. Saya tidak menjawab karena saya merasa tidak bersalah dan saya diam aja," tambahnya.
BACA JUGA:Update, Gugatan Praperadilan Pegi Setiawan Dikabulkan Hakim: Status Tersangka Tidak Sah
BACA JUGA:Mitos atau Fakta, Konsumsi Berlebih Minuman Manis Berpengaruh Pada Ginjal? Simak Penjelasannya
Pegi mengaku tak tahu apa penyebab polisi memukulinya. Dia mengaku hanya bisa pasrah saat kejadian tersebut berlangsung.
"Saya disebut Perong kalau tidak melihat saya dicaci maki. Kalau saya melihat dianggap kamu memang Perong, saya hanya bisa pasrah. Saya tidak bisa tidur hampir dua malam, hamper dua malam mental saya jatuh," pungkasnya.
Postingan akun @cingrebon itu pun mendapat banyak komentar dari netizen.
“Kayanya banyak juga ya orang-orang yang emang bukan tersangka tapi dipaksa ngaku karena kasusnya ga viral,” tulis akun @udahbacabelum.
BACA JUGA:Pegi setiawan Cianjur Mirip dengan Pelaku Kasus Vina Cirebon, Pengacara Mendesak untuk Pemeriksaan