Menjadi Makanan Khas Lebak, Ternyata Kotok Bongkok yang Terbuat dari Kluwek Miliki Manfaat untuk Kesehatan

Sabtu 22-06-2024,10:42 WIB
Reporter : Erna Ayunda Rahmawati
Editor : Haidaroh

INFORADAR.ID – Makanan tradisional Kotok Bongkok dari Lebak, Banten, tidak hanya lezat tetapi juga bermanfaat bagi kesehatan. Kotok Bongkok yang terbuat dari kluwek, sebuah bumbu khas dengan rasa yang unik, ternyata mengandung berbagai nutrisi dan senyawa yang baik untuk tubuh.

Kotok Bongkok, dengan keunikan bahan utamanya yaitu kluwek, menjadi salah satu simbol kuliner yang memperkaya keanekaragaman makanan di Lebak, Banten. 

Kluwek sendiri dikenal memiliki khasiat untuk kesehatan, seperti kemampuannya dalam mengatur tekanan darah dan meningkatkan sistem pencernaan. Dengan demikian, tidak hanya memanjakan lidah, tetapi Kotok Bongkok khas Lebak Banten juga memberikan kontribusi positif bagi kesehatan konsumennya.

BACA JUGA:Eksplorasi Keindahan Gunung Kendeng Citorek Lebak, Banten: Nikmati Keindahan Negeri di Atas Awan

BACA JUGA:Strategi Efektif untuk Memperoleh Beasiswa Kuliah Gratis

Hal ini tidak hanya memperkuat identitas budaya masyarakat Lebak, tetapi juga mendukung gaya hidup sehat dengan memanfaatkan bahan-bahan alami yang tersedia di sekitar kita.

Dikutip dari akun Instagram @klubpompi.bpom, mengonsumsi buah kluwek ternyata bermanfaat bagi kesehatan, diantaranya:

1. Melawan Radikal Bebas dan Mencegah Kanker

Kandungan antioksidan melawan radikal bebas yang masuk ke dalam tubuh.

2. Mencegah Hipertensi

Kandungan kalium atau potassium yang baik bagi tubuh. Dalam 100 gram kluwek mengandung 680 miligram kalium. Sehingga cukup efektif membantu mencegah tekanan darah tinggi atau hipertensi.

BACA JUGA:Destinasi Liburan Tenang di Banten, Yuk Jelajahi Keindahan Kebun Teh Cikuya Lebak

BACA JUGA:Resep Bakso Ikan Khas Malingping, Lebak Banten: Super Seger dan Endul

3. Mengatasi Infeksi Bakteri dan Jamur

Kluwek senyawa bioaktif yang bersifat antimikroba dan antifungi. Sifat ini efektif melawan bakteri dan jamur, diantaranya Listeria Monocytogenes, Salmonella typhimurium dan Aspergillus flavus.

Kategori :