INFORADAR.ID - Bagi kamu yang berkunjung ke Rangkasbitung, Kabupaten Lebak, wajib untuk mencoba tiga kuliner legendaris. Kamu yang senang wisata kuliber harus mencoba kuliner yang menjadi khas di Rangkasbitung.
Ada banyak pilihan kuliner legendaris di Rangkasbitung, namun kamu harus wajib mencoba tiga kuliner legendaris khas Rangkasbitung yang sudah terkenal di kalangan masyarakat.
Berikut tiga kuliner legendaris Rangkasbitung tersebut yang wajib kamu coba:
1. Es Campur Muin
Warga Rangkasbitung tidak pernah asing dengan nama kuliner yang satu ini, yakni Es Campur Muin yang sudah ada sejak tahun 1990'an. Bagi kamu hendak mencoba dan mencicipi es campur segar ini, bisa datang ke kedainya di Jalan Tirtayasa tepatnya dekat area parkiran Pasar Rangkasbitung.
Kedai es campur buka dari pukul 09.00 - 14.00 WIB. Setiap hari kedai es campur Muin selalu ramai dikunjungi pembeli, satu porsi es harganya Rp 12.000.
2. Warung Nasi Oyo
Salah satu warung nasi terkenal dan legendaris, namanya Nasi Oyo, warungnya beralamat di Jalan Sunan Kalijaga, Rangkasbitung tepatnya (dekat gerbang parkir Stasiun Rangkasbitung). Warung Nasi Oyo sudah ada sejak zaman 1990'an.
Yang unik dari warung nasi ini adalah sajiannya, menunya yakni ada gepuk khas Lebak (semur daging kerbau), selain ada bihun, tahu-tempe, emping melinjo dan bakwan jagung. Selain rasanya semakin enak ditambah sambal dan lalapan.
Satu porsi nasi Oyo harganya Rp 25.000, tentunya rasa nasi enak dan rasa daging kerbau yang empuk. Setiap hari warung nasi ramai dikunjungi.
3. Mie Ayam Uun
Bagi kamu yang sedang berkunjung ke Rangkasbitung, bisa mencoba Mie Ayam Uun, beda dengan mie ayam lainnya, tekstur mie lembut dan daging ayam asap menjadikannya sebagai kuliner legendaris di Rangkasbitung.
Kamu yang ingin mampir ke Mie Ayam Uun bisa datang ke kedainya di Jalan Rt. Hardiwinangun, satu porsi Mie Ayam Rp 12.000,. Setiap hari kedai mie ayam buka dari jam 09.00 - 20.00 WIB.
Itulah tiga kuliner legendaris yang ada di Rangkasbitung, tentunya kamu bisa mencoba dan merasakan kelezatan ketiga kuliner ini, jika kamu sedang mampir di Rangkasbitung.
Tentunya selain bisa bisa menyantap makanan tersebut, kamu juga bisa bernostalgia, karena ketiga kuliner ini sudah puluhan tahun banyak digemari. (*)