INFORADAR.ID - Ada berbagai macam Minuman Intermittent Fasting untuk membakar lemak. Dipercaya bahwa minuman jenis ini meningkatkan metabolisme, sehingga pembakaran kalori dalam tubuh terjadi lebih cepat. Simak artikel ini untuk mengetahui pilihan minuman diet mana yang dapat membantu Anda menurunkan berat badan.
Selain menjaga pola makan dan berolahraga secara teratur, mengonsumsi Minuman Intermittent Fasting juga dapat membantu Anda mencapai berat badan ideal, karena minuman ini biasanya rendah kalori dan memungkinkan Anda untuk mengontrol nafsu makan.
Ada banyak cara untuk membakar lemak dengan cepat. Selain olahraga teratur, meminum Minuman Intermittent Fasting jenis tertentu dapat membantu seseorang menurunkan berat badan. Sebut saja minuman, seperti teh hijau, kopi, atau minuman berprotein tinggi.
Di bawah ini adalah beberapa pilihan minuman diet yang bisa Anda konsumsi untuk menurunkan berat badan:
1. Cuka sari apel
Menambahkan 1-2 sendok makan cuka sari apel ke dalam minuman Anda dapat mengurangi persentase lemak tubuh, membantu menghilangkan lemak perut, dan menurunkan trigliserida darah. Diketahui juga bahwa cuka sari apel dapat mengoptimalkan produksi enzim AMPK yang terlibat dalam proses pembakaran lemak dalam tubuh.
2. Air putih
Minum banyak air dapat membantu Anda menurunkan berat badan. Selain membuat tubuh lebih sehat dan kuat, air putih juga dapat mencegah obesitas. Banyak penelitian telah menunjukkan bahwa air baik untuk mendukung penurunan berat badan sekaligus menyehatkan tubuh dan menyehatkan pencernaan.
BACA JUGA:Menu Sarapan Sehat untuk Mendukung Program Diet Anda
3. Kopi hitam
Kafein dalam kopi dapat meningkatkan metabolisme, sehingga membakar lebih banyak kalori dan lemak, menyebabkan lemak dalam tubuh berkurang dan menurunkan berat badan lebih cepat Studi lain yang dilakukan oleh Harvard University School of Public Health pada tahun 2020 menemukan bahwa 1 dari 4 cangkir sehari dapat mengurangi lemak tubuh hingga 4%.
4. Sup tulang
Kaldu tulang rendah kalori, kaya protein dan memiliki nutrisi yang diperlukan untuk menurunkan berat badan. Protein membantu Anda merasa kenyang dan kenyang lebih lama setelah makan, membuat Anda cenderung tidak mengemil makanan yang tidak sehat. Ini juga mendukung pertumbuhan massa otot November tanpa lemak dan membakar lebih banyak kalori daripada jaringan lemak.
5. Teh hijau
Teh hijau mengandung kafein dan katekin, sejenis flavonoid yang merupakan antioksidan. Penelitian telah menunjukkan bahwa 2 senyawa ini dapat mempercepat metabolisme. Katekin membantu memecah lemak berlebih, sedangkan kafein dapat meningkatkan jumlah energi yang digunakan tubuh. EGCG, di sisi lain, menghambat hormon pembakar lemak, yaitu enzim yang dapat memecah norepinefrin atau norepinefrin. Penghambatan enzim ini meningkatkan jumlah norepinefrin dalam tubuh. Akhirnya, bahkan minyak pun bisa rusak dan terbakar. Kafein dan EGCG saling membantu membakar lemak, sehingga teh hijau bisa menurunkan berat badan.