INFORADAR.ID – Kepala Seksi Kemasyarakatan (Kasei Kemas) dan Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK) Jatiuwung, Kota Tangerang, Banten, melakukan mentoring kepada enam kelurahan pada Rabu, 15 November 2023.
Monitoring yang dilakukan dengan mengunjungi langsung beberapa kelurahan, seperti Gandasari, Manis Jasa, Jatake, Alam Jaya, Keroncong, dan Pasir Jaya untuk memastikan tiap keluarga menerima bantuan dari program Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Kasie Kecamatan Jatiuwung Samsu Rais, turun langsung untuk memastikan bantuan pangan beras sebanyak 10Kg sampai kepada Masyarakat.
Didampingi oleh TKSK Jatiuwung Iqbal Ladhuni, Samsu Rais mengatakan, jika monitoring ini dilakukan agar program Bantuan Pangan Cadangan Beras Pemerintah (CBP), Termin 2 tahap 3 di Kecamatan Jatiuwung, bisa terlaksana sesuai Pedoman Umum dan prinsip 3T Tepat sasaran, Tepat jumlah dan Tepat waktu.
“Hari ini kita lakukan monitoring di kelurahan se kecamatan Jatiuwung, untuk memastikan sembako beras 10kg yang diterima KPM kualitasnya bagus dan layak untuk dikonsumsi dan tepat sasaran sesuai data,” ujar Kasie Kemas Kecamatan Jatiuwung Samsu Rais pada Rabu, (15/11/).
Tidak hanya itu, Samsu Rais juga mengungkapkan, jika monitoring yang dilakukan, dalam penyaluran bantuan pangan dari Badan Pangan Nasional (Bapanas), sebagai bentuk pengawasan terhadap bantuan sosial kepada masyarakat. Hal ini agar bantuan yang diberikan dapat tersalurkan dan berjalan lancar sesuai harapan.
“Saya ingin memastikan bahwa program bantuan sosial yang sudah berjalan di Kecamatan Jatiuwung, sesuai dengan harapan pemerintah untuk masyarakat, supaya lebih sejahtera serta tercukupi gizi keluarganya,” jelas Samsu.
Ketua TKSK Jatiuwung Iqbal Ladhuni juga menambahkan, jika kegiatan monitoring selalu dilakukan setiap ada bantuan sosial yang disalurkan. Bersama Bhayangkara Pembina Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (bhabinkamtibmas) dan Bintara Pembina Desa, TKSK selalu mengawasi bantuan yang turun agar berjalan sesuai yang diharapkan pemerintah.
”Kita juga melakukan monitoring di Kecamatan Jatiuwung selalu di dampingi oleh Bhabinkamtibmas dan Babinsa, serta Aparatur wilayah, ada pula pihak PT POS sebagai penyalur dan PSM (Pekerja Sosial Masyarakat) sebagai pendamping/mitra kerja kita di lapangan," jelasnya.
Menurut Iqbal, kegiatan monitoring diadakan dikarenakan pihaknya ingin menyaksikan secara langsung kegiatan penyaluran CBP Termin 2 tahap 3 di lapangan. Mulai dari sisi tepat sasaran, tepat jumlah, dan tepat waktu pendistribusiannya agar transparan.
”Semua berjalan lancar, harapan saya program bantuan pangan CBP ini benar-benar bisa dirasakan manfaatnya oleh KPM, serta bisa membantu masyarakat dalam pemulihan ekonomi pasca pandemi, dan Kecamatan Jatiuwung tercatat 4.371 KPM penerima bantuan pangan CBP Termin 2 tahap 3," tutur Iqbal. (*)