INFORADAR.ID - Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) PGRI 3 Kota Serang sukses menyelenggarakan Pentas Seni dan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) di lapangan sekolah SMK PGRI 3 Kota Serang, Rabu 15 November 2023.
Kegiatan yang bertajuk "Seni dalam Kearifan Lokal," dihadiri BPH SMK PGRI 3 Kota Serang, Halili, Kepala sekolah SMK PGRI 3 Kota Serang, Achmad dan Kepala Kantor Cabang Dinas (KCD) Pendidikan wilayah kota Serang, Kabupaten Serang dan Cilegon (Seragon), Asep Ubaidilah, menyaksikan momen bersejarah sebagai perhelatan perdana di SMK PGRI 3 Kota Serang.
Dalam atmosfer yang penuh semangat, siswa-siswa SMK PGRI 3 menampilkan berbagai pertunjukan seni budaya. Mulai dari tarian tradisional, ubrug, marawis hingga aksi kebolehan seni bela diri seperti pencak silat, serta sentuhan modern dalam tari modern. Semuanya, turut memeriahkan acara tersebut.
Partisipasi tak kurang dari 35 kelompok siswa, yang mewakili setiap kelas, menunjukkan antusiasme yang luar biasa dalam menampilkan karya seni dan P5. Mereka adalah siswa-siswi terbaik yang telah melalui proses seleksi di masing-masing kelas, sebelum akhirnya bisa tampil di atas panggung.
Tidak hanya menjadi panggung bagi seni, kegiatan ini juga menjadi ajang pembelajaran kewirausahaan bagi para siswa. Mereka membuka bazar di sekitar lapangan SMK PGRI 3 Kota Serang, menunjukkan keberanian dan kreativitas mereka dalam dunia bisnis.
Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum SMK PGRI 3 Kota Serang Cholid Rifai mengatakan, kegiatan ini adalah wadah untuk mengekspresikan kreativitas siswa melalui seni dan kewirausahaan.
"Kegiatan ini merupakan wadah untuk menyalurkan potensi yang ada pada siswa, jadi kita bisa melihat dan bisa mengembangkan potensi mereka tersebut," Pungkasnya.
Ia juga berharap, kegiatan perdana ini dapat menjadi evaluasi bersama guna perbaikan di masa mendatang.
Salah satu Panitia Pelaksana yang juga menjabat sebagai Ketua Bursa Kerja Khusus (BKK) SMK PGRI 3 Kota Serang Fanny Dwirosdini Hayat menambahkan, kegiatan ini terlaksana dengan persiapan yang singkat, hal ini ia sampaikan guna untuk meminimalisir gangguan terhadap kegiatan belajar mengajar (KBM).
“Untuk persiapan sendiri, kita hanya punya waktu kurang lebih 2 sampai 3 mingguan saja. Waktu latihan rutin pun hanya dilakukan 2 minggu ini agar tak mengganggu kegiatan belajar siswa di kelas,” ungkapnya saat diwawancara.
Kendati demikian, kesuksesan dan kelancaran tetap menjadi catatan positif dalam penyelenggaraan kegiatan ini.
Dengan keberhasilan Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila) dan Pentas Seni, SMK PGRI 3 Kota Serang sekali lagi menunjukkan komitmennya untuk tidak hanya mengedepankan kegiatan akademik, melainkan juga memberdayakan kreativitas siswanya di luar kelas. (*)