Tabel Angsuran KUR BRI 2023 untuk Modal Usaha dan Modal Kerja

Sabtu 23-09-2023,14:30 WIB
Reporter : Konitatu Rahmah
Editor : Haidaroh

INFORADAR.ID - KUR BRI 2023 dapat digunakan untuk mendukung pembiayaan usaha. Artinya, pinjaman KUR dapat digunakan untuk memulai usaha baru, mengembangkan usaha yang sudah ada, atau investasi peralatan dan mesin yang dibutuhkan untuk menjalankan usaha.

Pinjaman KUR BRI 2023 juga dapat digunakan sebagai modal kerja. Artinya, pinjaman KUR dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan usaha yang sedang berjalan seperti membeli bahan baku, membayar gaji karyawan, biaya operasional dan kebutuhan likuiditas lainnya.

Dengan demikian, KUR BRI 2023 merupakan sarana penting bagi pengusaha kecil dan mikro di Indonesia untuk membantu mereka mengumpulkan modal yang dibutuhkan untuk memulai usaha baru atau meningkatkan pengelolaan usaha yang sudah ada.

Namun, penting untuk memahami syarat dan ketentuan di Bank BRI, karena syarat, suku bunga dan ketentuan KUR BRI di Bank BRI dapat bervariasi tergantung pada kebijakan bank yang dapat berubah dari waktu ke waktu.

KUR (Kredit Usaha Rakyat) merupakan salah satu program penyaluran kredit usaha mikro, kecil dan menengah Bank BRI.

Pinjaman KUR diharapkan dapat dimanfaatkan untuk keperluan usaha seperti modal kerja dan pengembangan usaha.

BACA JUGA:Tabel KUR BRI 2023 September, Simak Syarat dan Suku Bunganya

Salah satu keunggulan KUR adalah suku bunga yang relatif rendah dibandingkan dengan kredit komersial konvensional.

BRI sebenarnya sudah memulai penyaluran KUR 2023 beberapa waktu lalu dan telah menerima KUR sebesar Rp 270 triliun.

Penyaluran KUR pada tahun 2023 ini berbeda dengan tahun sebelumnya sesuai dengan peraturan pemerintah.

BRI mengacu pada Peraturan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Permenko) RI No. 1 Tahun 2023 tentang arahan pokok pelaksanaan KUR.

Menurut situs resmi BRI, suku bunga KUR tahun ini tidak jauh berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya.

Untuk peminjam yang baru pertama kali mengajukan pinjaman KUR, suku bunga yang diberikan adalah 6 persen per tahun secara riil untuk pinjaman Rp 10 juta ke atas (KUR Mikro dan KUR Kecil).

Di sisi lain, bagi mereka yang telah mengambil pinjaman lebih dari dua kali, suku bunganya lebih tinggi.

"Untuk pinjaman KUR kedua, bunganya naik menjadi 7 persen," ujar direktur bisnis mikro BRI, Spari.

Kategori :