INFORADAR.ID --- Dalam sebulan terakhir ini warga Kampung Jaya, Kelurahan Banten, Kecamatan Kasemen, Kota Serang tidak mendapat aliran air dari perusahaan air minum (PAM) Perumda Al Bantani.
Penyebabnya diduga karena salah satu mesin mengalami kerusakan. Sehingga hanya satu mesin yang berfungsi. Dan, itu tidak mencukupi untuk mengalirkan air ke warga.
Untuk mencukupi kebutuhan air, warga terpaksa mengambil air dari sumur di kampung tersebut.
Salah seorang warga setempat, Farida mengaku, bahwa sudah sebulan terakhir ini warga Karang Jaya kekurangan pasokan air.
Masalah kekurangan air tersebut, menurut Farida, sudah dilaporkan kepada Perumda Al Bantani.
"Kekurangan air ini menurut Perumda karena adanya kerusakan mesin. Sehingga hanya satu mesin yang berfungsi," kata Farida, Selasa, 11 Juli 2023 sebagaimana dilansir dari RADARBANTEN.CO.ID.
Farida mengatakan, untuk mendapatkan air, warga terpaksa memanfaatkan air sumur di kampung tersebut. Air sumur tersebut selalu dimanfaatkan oleh warga ketika air dari PAM mengalami masalah.
"Ya alhamdulillah ada sumur dan airnya bagus. Kalau yang dari PAM malah kadang agak merah. Kalau air sumur sebenernya malah bagus. Dari zaman saya kecil airnya gak pernah kering," kata Farida.
Namun demikian, air sumur ini hanya bisa untuk mandi dan mencuci. Tidak bisa dipergunakan untuk minum.
"Kalau air sumur itu untuk minum tidak bisa. Cuma bisa buat mandi dan mencuci saja," kata
Reporter: Nahrul Muhilmi
Editor: M Widodo