Terungkap, Inilah Asal-Usul Muncul Nama Tubagus dan Ratu di Kesultanan Banten

Kamis 15-06-2023,11:28 WIB
Reporter : Siti Fatimah Azzahro
Editor : Haidaroh

INFORADAR.ID - Secara khusus, anggota keluarga atau keturunan Kesultanan Banten diberi gelar kebangsawanan Tubagus untuk pria dan gelar Ratu untuk bangsawan wanita.

Gelar Tubagus dan Ratu sering terdengar dari nama depan yang merujuk pada latar belakang dan asal usul seseorang.

Menurut salah satu sumber, asal usul gelar Tubagus dan Ratu berasal dari kata Ratu Bagus.

Sumber lain mengatakan bahwa kata Tubagus berasal dari bahasa Arab Tuba dan Gaus yang berarti pewaris kemakmuran atau kemenangan yang dilindungi.

Tubagus dan Ratu adalah gelar yang secara sah lahir dari Sultan Banten dan diwariskan kepada keturunannya.

Ada ketertarikan pada asal-usul tersembunyi di balik gelar kebangsawanan Negara Banten dan gelar Tubagus dan Ratu.

Di bawah ini adalah informasi mengenai gelar kebangsawanan Banten yaitu Tubagus dan Ratu yang diambil dari Channel YouTube Bujang Gotri.

Kesultanan Banten memiliki gelar kebangsawanan yang sangat unik yang menjadi ciri khas keturunan langsung dari Kesultanan Banten.

Seperti yang telah disebutkan pada pembahasan mengenai gelar, nama Kesultanan Banten memiliki ciri khas yang membedakannya dengan gelar-gelar yang biasa disematkan pada bangsawan di Jawa.

Gelar Tubagus tentu saja merupakan gelar khusus bagi keturunan langsung Sultan Maulana Hasanuddin bin Syarif Hidayatullah atau Sunan Gunung Jati Cirebon.

Gelar Tubagus pertama kali muncul pada masa pemerintahan Sultan Banten kedua, Panembahan Yusuf (dikenal sebagai Sultan Maulana Yusuf).

Gelar Tubagus dan Ratu, dari sudut pandang umum, dapat diartikan sebagai gelar bangsawan keturunan Sultan Banten.

Namun pada kenyataannya, gelar Tubagus dan Ratu memiliki makna yang tersembunyi dan sangat penting.

Memang benar bahwa gelar Tubagus diidentikkan dengan gelar Sultan Banten, namun tidak tepat jika hanya memahaminya atas dasar itu saja.

Karena di belakang Tubagus ada nama atau nama samaran, Said atau Syarif, keturunan Syarif Hidayatullah, keturunan Nabi Muhammad SAW.

Sementara keturunan Rozrullah memiliki gelar seperti Said, Syarif dan Habib di Arab dan negara-negara lain pada waktu itu, Sultan Banten memiliki gelar Syarif Maulana Tubagus dan Ratu Bagus, yang menyebabkan mereka dipanggil Tubagus. Letak silsilah Rosul di Kesultanan Banten tentu tidak lain adalah Syeh Syarif Hidayatullah Sunan Gunung Jati Tirebon, ayah dari Sultan Maulana Hasanuddin Banten.

Dalam beberapa sumber manuskrip dan penelitian, Sunan Gunung Jati Cirebon merupakan salah satu Walisongo yang silsilahnya dirunut melalui garis keturunan hingga ke Dulia Rosulullah.

Kemudian silsilah ini diteruskan oleh keluarga Sultan Banten secara turun temurun, dimulai dari Sultan Maulana Hasanuddin dan dilanjutkan oleh Sultan Maulana Yusuf, dengan memberikan gelar Tubagus, yang diteruskan hingga saat ini oleh keturunan Sultan Banten. Oleh.

Awalnya gelar Tubagus hanya dikenal di wilayah Banten.

Namun, dengan masuknya Islam dari Kesultanan Banten ke berbagai wilayah Indonesia, mereka menetap di wilayah ini dan berasal dari sini.

Sehingga untuk saat ini, gelar Tubagus dapat ditemukan tidak hanya di Banten namun di berbagai wilayah di Indonesia.

Tidak semua orang yang memiliki gelar Tubagus menggunakannya dalam nama mereka, dan beberapa Duria Kesultanan Banten menyembunyikannya karena berbagai alasan.

Salah satu alasan utamanya adalah kehati-hatian dalam menyandang gelar tersebut karena kebanggaan dan kesombongan sebagai seorang Duria yang berasal dari keturunan orang baik.

Inilah rahasia asal usul dan sejarah gelar Tubagus dan Ratu di Kesultanan Banten (*)

Kategori :