INFORADAR.CO.ID - Dalam rangka mempraktekkan teori yang telah dipelajari, mahasiswa Ilmu Komunikasi Untirta melakukan praktek konferensi pers pada Rabu, 24 Mei 2023.
Kegiatan yang dilakukan di Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Kota Serang, berjalan dengan penuh antusias serta keseriusan dari para mahasiswa.
Bekerja sama antara mahasiswa Ilmu Komunikasi konsentrasi hubungan masyarakat (Humas) dengan mahasiswa Ilmu Komunikasi konsentrasi Jurnalistik, konferensi pers yang diselenggarakan begitu menyerupai konferensi pers sesungguhnya.
Para mahasiswa Humas bekerja secara profesional sebagai humas dari suatu perusahaan. Menjelaskan dan mengkonfirmasi permasalahan yang dibahas, serta menjawab segala pertanyaan yang diajukan para media.
Sama halnya dengan mahasiswa ilmu komunikasi konsentrasi Humas, mahasiswa Ilmu Komunikasi konsentrasi Jurnalistik juga bekerja secara profesional sebagai seorang jurnalis dari suatu media.
Menyimak penyampaian dari pihak humas, serta mengajukan beberapa pertanyaan, para mahasiswa begitu serius seakan sedang melakukan konferensi pers sesungguhnya.
Para mahasiswa menghadapi praktek konferensi pers dengan begitu sungguh-sungguh. Mulai dari pakaian yang sesuai dengan apa yang mereka perankan.
Seperti mahasiswa ilmu komunikasi konsentrasi Humas menggunakan pakaian formal dari suatu perusahaan. Sedangkan mahasiswa ilmu komunikasi konsentrasi Jurnalistik menggunakan pakaian seorang jurnalis dengan disertai peralatan jurnalistik, seperti kamera, perekam suara, pulpen hingga buku sebagai catatan.
Menurut mahasiswa Ilmu Komunikasi konsentrasi Humas Mohamad Nurhidayat mengatakan, jika adanya praktek konferensi pers ini merupakan cara belajar yang sangat bermanfaat bagi mahasiswa kedepannya.
"Menurut gua adanya praktek konferensi pers ini sangat memberikan pelajaran dan kita sebagai humas harus lebih aware lagi terhadap permasalahan yang ada dan bisa menempatkan diri kita sebagai humas yang bisa menjalin relasi dengan para media," ucap Nurhidayat kepada tim Inforadar.id
Selain itu, dari mahasiswa Ilmu Komunikasi konsentrasi Jurnalistik Muhammad Naufal Nabilludin mengungkapkan, adanya praktek jurnalistik bisa mengasah skill jurnalistik dan bisa memiliki bayangan bagaimana dunia kerja jurnalistik.
"Bisa membayangkan bagaimana situasi konferensi pers. Terus bisa mengasah nalar kritis seorang jurnalis, bagaimana saat ada yang menyampaikannya pernyataan kita bisa kritis terhadap pernyataan yang disampaikan," jelasnya.
Mempraktekkan teori yang telah dipelajari sebelumnya memang membuat mahasiswa lebih memahami apa yang dimaksud dari teori tersebut.
Dengan dibekali teori dan praktek, mahasiswa Ilmu Komunikasi konsentrasi Jurnalistik dan Humas Untirta bisa memiliki bayangan tentang dunia kerja yang sebenarnya.