INFORADAR.ID --- Belum diketahui modus Mustofa NR (60) menembak Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI), Jakarta. Pelaku, yang ber-KTP Lampung langsung melarikan diri usai menembak kantor MUI.
Namun, pelariannya gagal, lantaran pihak pengamanan berhasil membekuknya. Hanya saja pelaku pingsan dan meninggal di Puskesmas sebelum diketahui motif penembakannya.
Kapolres Metro Jakarta Utara Kombes Pol Komarudin mengatakan, setelah melakukan penembakan, pelaku sempat lari keluar. Namun, diamankan oleh petugas.
Komarudin menambahkan, setelah diamankan oleh petugas, pelaku mengalami pingsan dan dibawa ke Polsek terdekat. "Namun kemudian pelaku dibawa ke Puskesmas terdekat hingga akhirnya dinyatakan meninggal dunia oleh dokter," kata Komarudin sebagaimana dilansir dari laman pmjnews.
KOORDINASI DENGAN DENSUS 88
Terkait dengan aksi penembakan tersebut, Polda Metro Jaya akan berkoordinasi dengan pihak Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri.
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto menyatakan, pihaknya akan menelusuri latar belakang pelaku bernama Mustopa NR tersebut, apakah terlibat dalam jaringan terorisme atau tidak.
"Polda Metro akan koordinasi dengan Densus 88 apakah orang-orang ini ada dalam jaringan atau tidak,” ujar Karyoto kepada wartawan, Selasa, 2 Mei 2023.