SERANG, INFORADAR.ID - Bagi anak muda, malam minggu selalu identik dengan nongkrong dengan teman-teman, atau berkencan dengan sang pujaan hati.
Namun, beda halnya yang dilakukan oleh pemuda di Kampung Pasir Hanja, Desa Sukarena, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Serang. Mereka mengisi malam mingguan dengan pengajian bersama.
Rutinitas itu ternyata sudah dilakukan sejak tiga tahun lalu. Di zaman sekarang, ternyata masih ada pemuda yang mau melakukan hal positif di malam mingguan.
Ketua Pemuda Pasir Hanja Ustadz Jajuli mengatakan, kegiatan itu sengaja dilakukan untuk membendung potensi kegiatan negatif yang dilakukan para pemuda. Sehingga para pemuda dapat melakukan hal yang positif.
Kegiatan pengajian ini dilakukan setiap malam minggu dengan tiga ustadz sebagai pengisi kajiannya. Untuk pembukaan diisi oleh Ustadz Jajuli, dan pembaca kitab diisi oleh Usradz Sumyadi san Ustadz Rohi.
Ustadz Jajuli mengatakan, pengajian ini mengikuti selera para pemuda sambil ngopi santai. Saat pengajian ada juga warga yang membawakan makanan.
"Para jemaah yang hadir cukup mendengarkan saja disertai dengan ngopi bersama, karena ngajinya juga sambil ngopi," katanya, Rabu 28 Desember 2022.
Ia mengatakan, kegiatan ini sangat positif bagi pemuda agar ilmu pengetahuan para pemuda bertambah. "Biasanya pembukaan pengajian diawali dengan membaca rerukunan seperti rukun islam, rukun iman dan membaca 20 sifat Allah Swt. Setelah itu baru ustadz Sumyadi dan Ustadz Rohi membaca kitab," ujarnya.
Dikatakan Jajuli, pengajian ini bersifat umum. Pihaknya membuka diri bagi pemuda lain yang ingin mengikutinya.
"Acaranya dimulai bada Isya, banyak kitab yang dibahas, pengajian berlangsung selama dua jam," ujarnya.
Dikatakan Jajuli, menjelang Ramadan biasanya para pemuda menggelar tasyakuran. "Biasanya ramai sekali, karena diikuti hampir se kampung baik itu anak-anak sampai orangtua," pungkasnya.