Sebelum rangkaian uji kompetensi, Pusbinter terlebih dahulu menyelenggarakan sesi penyegaran materi uji kompetensi. Salah satu materi yang disajikan adalah Kaidah Bahasa Indonesia yang disampaikan oleh Setyo Untoro dari Pusat Pembinaan Bahasa dan Sastra, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek). Ni Wayan Pering Muliawati, peserta uji kompetensi dari Dinas Komunikasi, Informatika, dan Statistik, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali, pun mengungkapkan bahwa sesi tersebut sangat bermanfaat untuk mengikuti uji kompetensi.
“Kegiatan ini sangat bermanfaat, apalagi sekarang untuk kenaikan jenjang jabatan dan jenjang pangkat itu mengharuskan uji kompetensi, jadi setidaknya dengan adanya penyegaran-penyegaran materi ini bisa memberikan kami bekal sebelum melaksanakan ujian sehingga kami bisa melaksanakan ujian dengan lancar,” ujar Ni Wayan yang saat ini menduduki jabatan Penerjemah Ahli Muda.
Ni Wayan berharap akan semakin banyak kegiatan pembinaan termasuk pelatihan, pendidikan, dan kesempatan-kesempatan untuk berpartisipasi dalam penerjemahan di kegiatan-kegiatan internasional.
“Ke depan semoga semakin banyak ada teman-teman yang bergabung dengan kami sebagai pejabat penerjemah khususnya di daerah karena itu memang sangat-sangat diperlukan di era saat ini,” ujar Ni Wayan.
Senada, Dinal Ferdian, Penerjemah ahli Muda pada Pusat Analisis dan Layanan Informasi, Sekretariat Jenderal, Komisi Yudisial (KY) juga mengapresiasi pembinaan yang dilakukan oleh Pusbinter Setkab.
”Ini juga merupakan sarana untuk saya bisa naik jenjang ke jenjang berikutnya yaitu penerjemah ahli madya. Dan untuk institusi saya pastinya saya berharap dari kegiatan ini nanti saya bisa menyumbangkan ilmu yang saya dapat di sini bagi perbaikan penerjemahan di institusi saya,” ujar Dinal.
Selain dari Pemprov Bali dan KY, peserta uji kompetensi juga berasal dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia, Kementerian Sekretariat Negara, Dewan Perwakilan Rakyat RI, Kementerian Perindustrian, Setkab, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kemendikbudristek, Pemprov Kalimantan Barat, Pemprov Kalimantan Tengah, serta Pemprov Sulawesi Selatan. Adapun materi yang akan diujikan antara lain uji kompetensi Bahasa Indonesia, uji kompetensi bahasa asing, dan uji kompetensi penerjemahan tulis.
Turut hadir dalam pembukaan ujikom ini antara lain Asisten Deputi Bidang Naskah dan Penerjemahan, Setkab, Yuyu Mulyani serta Kepala Biro Akuntabilitas dan Reformasi Birokrasi, Setkab, Hendry Prihandono.
Editor: M Widodo