TANGERANG, INFORADAR.ID Jangan sepelekan penyakit cacar monyet alias monkeypox. Penyakit yang disebabkan virus ini tergolong berbahaya. Juga mudah menular. Salah satunya lewat percikan droplet.
Meski belum ditemukan di Indonesia, kita wajib waspada. Cacar monyet dapat ditularkan lewat kontak erat manusia. Juga benda yang sudah terpapar virus cacar monyet.
“Penularan bisa lewat darah. Air liur. Juga cairan tubuh. Serta ingus,” kata dr. Sekar Puspita, Sp. KK, dokter spesialis kulit dan kelamin RSUD dr. Iskak Tulungagung seperti dikutip dari website rsud.tulungagung.go.id.
Cacar monyet punya masa inkubasi 6 sampai 16 hari. Tapi, bisa juga 5 sampai 21 hari. Cacar monyet punya gejala invasi khas dan
Penyakit ini memiliki gejala invasi serta masa infeksius yang khas. Diawali tubuh demam. Juga flu. Serta sakit kepala yang hebat. Lemas. Nyeri otot dan sendi. Setelah itu muncul ruam bintik berisi cairan.
“Di Indonesia belum ada kasusnya, namun kita harus tetap waspada sebab penyakit ini bisa menular,” kata dr. Sekar lagi.
Cacar monyet bisa dibilang termasuk penyakit ringan, jika pasien tidak ada komorbit. Mirip cacar air. Bisa hilang dengan sendirinya.
Tapi bisa menjadi penyakit berbahaya jika imun pasien tidak kuat dan ada riwayat penyakit komorbit. Jika penderita punya imun defisiensi, biasanya akan timbul komplikasi.