Kerja Sama Pemkot Serang dan Teach First Indonesia, Strategi Baru Perbaiki Mutu Pendidikan

INFORADAR.ID- Kerja sama antara Pemkot Serang dan Teach First Indonesia merupakan langkah strategis untuk meningkatkan mutu pendidikan di daerah tersebut. 

Kolaborasi ini mencakup penguatan kemampuan guru, bimbingan untuk sekolah, serta pengembangan cara belajar yang lebih efisien agar dapat mengatasi tantangan pendidikan saat ini. 

Pemmkot Serang mengharapkan kehadiran Teach First Indonesia dapat memperkenalkan pendekatan baru yang lebih fleksibel dan berdampak positif bagi kualitas proses pembelajaran.

Melalui kemitraan ini, Pemkot juga menunjukkan komitmen untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan, terutama di sekolah-sekolah yang memerlukan bantuan tambahan. 

BACA JUGA:Penyebab Gangguan Jaringan di Aceh, Penjelasan Lengkap Menkomdigi

BACA JUGA:Daftar 10 HP Terlaris di Dunia 2025, Hanya 2 Merek yang Mendominasi Pasar

Program pendampingan yang dilaksanakan oleh Pemkot Serang ini akan difokuskan pada peningkatan kemampuan pengajar serta menciptakan lingkungan belajar yang lebih mendukung dan inovatif untuk siswa. 

Dengan dukungan lembaga profesional berpengalaman, diharapkan transformasi pendidikan di Kota Serang dapat berlangsung lebih cepat dan merata.

Yang dimana, Pemkot Serang secara resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) dengan Teach First Indonesia sebagai bentuk komitmen untuk meningkatkan kualitas pendidikan dasar di wilayahnya.

BACA JUGA:Update! Jadwal Libur Sekolah Desember 2025 di Banten dan Berbagai Wilayah Indonesia

BACA JUGA:Daftar Penyakit Pasca Banjir dan Longsor yang Harus Diwaspadai Warga

Melalui kolaborasi ini, sejumlah pengajar muda akan ditempatkan di beberapa sekolah yang memerlukan bantuan ekstra.

Wali Kota Serang, Budi Rustandi, menyatakan bahwa kehadiran Teach First Indonesia merupakan langkah penting untuk memperkuat bimbingan anak-anak di daerahnya.

Budi juga menjelaskan bahwa Kota Serang terpilih sebagai salah satu lokasi percontohan untuk program Teach First Indonesia, yang sebelumnya sudah berjalan di lebih dari 60 negara. Di Indonesia, program ini baru diterapkan di Bali dan Kota Serang.

Sumber: