Menaker Imbau Calon Peserta Santai Saja, Pendaftaran Program Magang Pemerintah Masih Dibuka Enam Hari
Perusahaan yang ikut program magang pemerintah--Instagram @kemnaker
INFORADAR.ID - Pemerintah mulai membuka program magang pemerintah selama enam hari, dari tanggal 7 hingga 12 Oktober 2025.
Melalui inisiatif ini, generasi muda mendapat peluang untuk memperoleh pengalaman kerja langsung di berbagai perusahaan.
Menteri Ketenagakerjaan Yassierli mengingatkan para calon peserta program magang pemerintah agar tidak terburu-buru dalam melakukan pendaftaran karena waktu yang tersedia masih mencukupi.
Program ini merupakan bagian dari langkah pemerintah untuk memperluas kesempatan kerja melalui program magang pemerintah yang tersusun secara sistematis dan berkelanjutan. Harapannya, program magang pemerintah mampu menghubungkan dunia pendidikan dengan dunia kerja agar peserta memiliki bekal keterampilan yang lebih matang.
BACA JUGA:Bus Trans Banten Gratis hingga Akhir Desember 2025, Ini Dia Rutenya
BACA JUGA:Wamenaker Ajak Perusahaan Rekrut Peserta Program Magang Pemerintah, Ini Tujuannya
Proses Seleksi Program Magang Pemerintah Dilakukan oleh Perusahaan
Yassierli menjelaskan bahwa proses seleksi peserta magang sepenuhnya akan ditangani langsung oleh masing-masing perusahaan.
Saat ini, sejumlah perusahaan sedang mengumumkan kebutuhan calon peserta magang yang akan diterima. Setelah pengumuman tersebut dipublikasikan, para pencari magang dapat segera mendaftar sesuai bidang dan lokasi yang diminati.
“Yang menentukan siapa saja peserta yang diterima, berapa jumlahnya, dan di mana penempatannya adalah pihak perusahaan, bukan Kementerian Ketenagakerjaan,” ujar Yassierli.
Setiap pendaftar diperbolehkan memilih hingga tiga alternatif tempat magang dari perusahaan yang berpartisipasi dalam program ini.
Proses seleksi akan dilaksanakan pada 13 Oktober 2025 langsung oleh pihak perusahaan.
BACA JUGA:Wow! Program Magang Pemerintah Akan Dilanjutkan 2026, Target 100 Ribu Peserta
BACA JUGA:Harga Asli BBM Pertalite Lebih Tinggi, Pemerintah Tanggung Selisih hingga Rp1.700 per Liter
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
- Share:
