Jalur Kereta Api Rangkasbitung-Pandeglang Akan Beroperasi Lagi! Simak Daftar Stasiun yang Bakal Aktif

INFORADAR.ID- Ini beberapa daftar stasiun yang akan aktif kembali di jalur kereta api Rangkasbitung-Pandeglang.

Pemprov Banten saat ini tengah berusaha memperbaiki jaringan transportasi di Banten agar masyarakatnya bisa melakukan perjalanan dengan mudah, nyaman dan aman.

Salah satunya yaitu dengan mengaktifkan kembali jalur kereta api Rangkasbitung-Pandeglang yang sudah lama tidak aktif.

Oleh karena itu, Pemprov Banten berharap saat jalur kereta ini beroprasi kembali, masyarakat bisa melakukan perjalanan antar wilayah di Banten serta daerah sekitarnya bisa berjalan dengan baik dan mudah.

BACA JUGA:Puluhan Honorer Kabupaten Serang Datangi BKPSDM, Pertanyakan Kepastian Status

BACA JUGA:Gagal Jadi PPPK Paruh Waktu, 59 Honorer Cilegon Tidak Lolos Verifikasi: Apa Penyebabnya?

Rencana pengaktifan jalur kereta api Rangkasbitung-Pandeglang ini kembali dipertimbangkan secara serius oleh pemerintah pusat dan lokal, agar masyarakatanya bisa melakukan perjalanan antar daerah dengan mudah.

Sehingga, dengan adanya informasi ini masyarakatpun sangat menantikan keseriusan dari pemerintah untuk merealisasikan proyek ini.

Pemerintah pun menargetkan jalur kereta api Rangkasbitung-Pandeglang ini beroprasi bisa dilakukan tahun depan.

Kementerian Perhubungan (Kemenhub) bekerja sama dengan PT Kereta Api Indonesia (KAI) akan melakukan koordinasi untuk mempercepat tahap awal proyek ini. Penertiban lahan di jalur lama direncanakan mulai dilakukan pada tahun 2025.

BACA JUGA:Cara Cepat Dapatkan Saldo DANA Gratis, Ikuti Langkah-langkah Mudahnya!

BACA JUGA:Rahasia Sehat dari Jahe, Obat Herbal Segudang Manfaat

Informasi yang diperoleh menunjukkan bahwa Direktorat Jenderal Perkeretaapian (DJKA) Kemenhub melalui Balai Teknik Perkeretaapian (BTP) Jakarta akan memulai proses pembebasan lahan pada 2025 hingga 2026 di area Rangkasbitung dan Pandeglang.

Jika selesai, jalur ini akan kembali menghubungkan beberapa stasiun dan halte yang tersisa dari masa kolonial Belanda. 

Sumber: