Berkarir di Industri AI, Soft Skill Ini Harus Diasah Sebagai Bekal Mahasiswa

INFORADAR.ID - Berkarir di industri AI kini menjadi peluang untuk anak muda khususnya yang sedang menempuh study agar segera mempersiapkan mulai sekarang.

Dengan pesatnya perkembangan kecerdasan buatan, untuk berkarir di industri AI tudak cukup jika  mahasiswa  hanya mengandalkan kemampuan teknis.

Mahasiswa yang ingin berkarir di industri AI sangat perlu perlu membangun soft skill yang solid, karena soft skill sangat dibutuhkan juga dalam hal ini

Andrew Ng, pakar AI dan pendiri Coursera, menyoroti beberapa soft skill yang esensial bagi individu yang ingin berkarir di industri AI  

BACA JUGA:Duel Panas Persija vs Persib, Ini Jadwal dan Daftar Pemain Sepak Bola yang Pernah Membela Kedua Klub

BACA JUGA:Kenapa Seseorang Tidak Punya Postingan di Instagram? Ternyata Ini Alasannya

Berikut adalah tiga soft skill utama yang ditekankan oleh Andrew Ng

Ilustrasi teknologi AI-Forbes.com-

1. Kemampuan Berkolaborasi dalam Tim

AI merupakan bidang yang mengintegrasikan berbagai disiplin ilmu seperti ilmu komputer, data science, bisnis, dan etika. Oleh karena itu, kemampuan untuk bekerja dalam tim yang beragam menjadi sangat penting.

Mahasiswa perlu membangun keterampilan kolaborasi untuk bisa berkontribusi secara efektif dalam pengembangan solusi AI yang inovatif.

2. Kepemimpinan dalam AI

Menjadi seorang profesional AI tidak hanya soal memahami algoritma dan data, tetapi juga bagaimana mengelola proyek serta membimbing tim. 

Andrew Ng menekankan bahwa kepemimpinan dalam AI meliputi kemampuan mengambil keputusan strategis, memberikan arahan yang jelas, serta memastikan proyek berjalan sesuai dengan visi yang telah ditetapkan.

Sumber: