Cemas? Ini Dia Teknik Ampuh Tim Ferriss dalam Mengatasi Tantangan Hidup

Cemas? Ini Dia Teknik Ampuh Tim Ferriss dalam Mengatasi Tantangan Hidup

Tim Ferris--instagram/ @timferris

INFORADAR.ID - Tim Ferriss, seorang penulis dan pengusaha sukses, dikenal karena metode-metode uniknya dalam menghadapi tantangan hidup. Salah satu teknik yang paling sering ia gunakan adalah negative visualization atau visualisasi negatif. 

Meskipun terdengar kontradiktif dengan prinsip positif yang umum digunakan, teknik ini memiliki manfaat besar dalam mempersiapkan diri menghadapi berbagai situasi sulit.

Apa Itu Negative Visualization?

Negative visualization adalah proses mental di mana Anda membayangkan skenario terburuk yang mungkin terjadi dalam situasi tertentu. Tujuan utamanya bukanlah untuk memperkuat ketakutan atau kecemasan, melainkan untuk mempersiapkan diri secara mental dan strategis agar lebih siap menghadapi tantangan tersebut.

BACA JUGA:Kumpul Keluarga: Surga atau Neraka bagi Kaum Introvert?

BACA JUGA:Dunia yang Keras Atau Mental Kamu Yang Lemah? Inilah Faktor Dapat Mempengaruhi Mental Lemah

Bagaimana Cara Kerja Negative Visualization?

  1.  Identifikasi Tantangan: Pilih situasi atau tantangan spesifik yang ingin Anda hadapi.
  2.  Bayangkan Skenario Terburuk: Visualisasikan skenario terburuk yang mungkin terjadi terkait dengan tantangan tersebut.
  3. Analisis Konsekuensi: Pikirkan bagaimana Anda akan merasa jika skenario buruk itu benar-benar terjadi.
  4. Persiapkan Strategi Penyelesaian: Berdasarkan visualisasi tersebut, buat rencana tentang bagaimana Anda akan menangani masalah jika hal itu benar-benar terjadi.

BACA JUGA:Waspada! Kenali Gejala Awal Gangguan Mental Dissociative Identity Disorder (DID)

BACA JUGA:Berikut 8 Penyebab Gangguan Mental Berasal Dari Pikiran Sendiri

Manfaat dari Negative Visualization

  1. Mengurangi Kecemasan: Dengan membayangkan skenario buruk sebelumnya, kecemasan tentang hal-hal tidak pasti dapat berkurang karena sudah ada persiapan mental.
  2. Meningkatkan Ketahanan Mental: Memvisualisasikan kemungkinan buruk membuat Anda lebih siap secara emosional untuk menghadapi kesulitan nyata.
  3. Pembelajaran dari Kesalahan Hipotetis: Melalui visualisasi negatif, Anda bisa belajar dari kesalahan hipotetis tanpa harus mengalaminya secara nyata.

BACA JUGA:3 Alasan Kenapa Stres Sering Membuat Kamu Lapar, Cek Penjelasannya di Sini

BACA JUGA:Inilah Faktor, Dampak, Serta Cara Mengobati Gangguan Mental Illness

Contoh Penggunaan

Misalkan kamu sedang menyiapkan presentasi penting di tempat kerja dan khawatir gagal:

  1. Bayangkan bahwa presentasimu gagal total; audiens tidak tertawa pada leluconmu dan tidak memberikan perhatian pada poin-poin penting.
  2. Analisis bagaimana perasaamu jika hal ini benar-benar terjadi—mungkin kamu merasa malu atau frustrasi.
  3. Buat rencana untuk menangani situasinya: latih presentasimu beberapa kali lebih banyak, persiapkan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan sulit dari audiens.

BACA JUGA:Waspada! Makanan Sehari-hari Ini Bisa Bikin Ususmu Jadi Sarang Racun

BACA JUGA:4 Efek Samping dari Konsumsi Alpukat yang Berlebihan, Waspada Terkena Penyakit Ini

Dengan demikian, kamu telah mempersiapkan diri baik secara mental maupun strategis untuk berbagai kemungkinan hasil.

Negative visualization bukannya membuat kita pesimistis; melainkan membantu kita menjadi lebih tangguh dan siap menghadapi segala kemungkinan hidup dengan lebih tenang dan percaya diri sendiri sebagai individu tangguh di tengah badai kehidupan

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: