Sering Lupa? Berikut Ini Tips Efektif Meningkatkan Retensi Membaca

INFORADAR.ID - Banyak orang merasa kesulitan untuk mengingat isi dari buku yang mereka baca. Ini bukan masalah baru, dan faktanya, banyak pembaca maupun pelajar yang mengalaminya. Namun, setelah menerapkan tiga langkah ini, retensi membaca dapat meningkat drastis. 

Melansir dari kanal YouTube Alfi Aulia Rahman, terdapat tiga langkah yang bisa kamu coba untuk meningkatkan pemahaman dan ingatan dari bacaanmu.

1. Fokus: Hindari Zoning Out saat Membaca

Fokus adalah kunci pertama dalam membaca yang efektif. Sering kali kita secara tidak sadar "zoning out" atau melamun saat membaca. Fenomena ini mirip dengan ketika kita menyetir mobil atau mengendarai motor yang merasa tiba-tiba sudah sampai di tujuan tanpa benar-benar mengingat bagaimana perjalanan berlangsung. Ketika ini terjadi saat membaca, itu pertanda bahwa otak kita tidak fokus sepenuhnya.

Untuk mengatasi ini, cobalah untuk berlatih membaca aktif. Ketika kita membaca aktif, kita tidak hanya sekedar melihat teks, tetapi juga memproses informasi, memahami maknanya, dan berinteraksi dengan teks. Ajukan pertanyaan-pertanyaan seperti, "Apa ide utama dari paragraf ini?" atau "Apakah saya setuju dengan pernyataan ini?". Dengan cara ini, kita dapat mencegah diri dari kehilangan fokus dan memastikan informasi yang kita baca lebih menempel di otak.

BACA JUGA:Viral TikTok, Saat Merekam Video Mukbang, Mobil Masuk Restoran

BACA JUGA:Manfaat dan Dampak Negatif Sinar Matahari Bagi Kesehatan Tubuh

2. Rangkuman: Tuliskan Intisari dari Setiap Paragraf

Setelah fokus, langkah kedua adalah merangkum apa yang telah kita baca. Merangkum adalah cara ampuh untuk memperkuat pemahaman kita terhadap bacaan. Tulislah rangkuman menggunakan kata-kata sendiri di margin buku atau catatan terpisah. Hal ini dikenal sebagai metode "marginalia". Dengan merangkum, kita dipaksa untuk berpikir kritis dan menyaring informasi penting dari paragraf yang kita baca.

 

Selain itu, membuat rangkuman di margin buku memiliki beberapa keuntungan. Pertama, ruang yang terbatas di margin memaksa kita menulis secara ringkas dan hanya menuliskan hal-hal yang benar-benar penting. Kedua, catatan yang kita tulis akan berada dekat dengan konteks asli, sehingga memudahkan kita untuk menemukan informasi terkait saat kita ingin membaca ulang.

3. Ulangi: Pengulangan Adalah Kunci Memori Jangka Panjang

Langkah terakhir untuk memastikan informasi dari buku tetap diingat adalah dengan mengulanginya. Otak kita cenderung melupakan informasi yang dianggap remeh, sehingga penting untuk terus mengulang informasi penting yang kita baca. Bacalah kembali rangkuman yang telah kita buat, dan jika memungkinkan, aplikasikan ilmu tersebut dalam kehidupan nyata.

Mengajarkan informasi kepada orang lain juga bisa membantu memperkuat ingatan. Jika tidak ada orang yang bisa diajak berbagi, coba ajarkan pada diri sendiri dengan mencoba menjelaskan kembali apa yang telah kamu baca. Aktivitas ini membantu otak untuk benar-benar memahami dan menyimpan informasi dalam jangka panjang.

Sumber: