Belum Terlambat, Ini Cara Mengobati Trauma Anak Laki-laki yang Sudah Terlanjur Dibentak

Belum Terlambat, Ini Cara Mengobati Trauma Anak Laki-laki yang Sudah Terlanjur Dibentak

Ilustrasi: Cara Mengobati Trauma Anak Laki-laki-Ron Lach-Pexels.com

INFORADAR.ID –  Dalam kehidupan sehari-hari, terkadang situasi bisa membuat kita bereaksi dengan cara yang tidak diharapkan dan membuat anak trauma, terutama saat berhadapan dengan anak laki-laki.

Terkadang orangtua tidak sadar membentak atau memarahi anak laki-laki yang akan menyebabkan si anak trauma.

Namun, penting untuk diingat bahwa ada cara-cara untuk memperbaiki hubungan dan membantu anak laki-laki melewati trauma yang mungkin mereka alami.

Komunikasi menjadi kunci utama dalam proses penyembuhan. Mendengarkan dengan penuh perhatian, memberikan dukungan, dan memastikan anak merasa aman untuk berbicara tentang perasaan mereka adalah langkah pertama yang penting. 

BACA JUGA:Tips Parenting: Cara Mendidik Anak Laki-laki yang Baik, Ayah Bunda Harus Pahami 5 Hal Ini

BACA JUGA:6 Pondok Pesantren Salafiyah Terbaik di Serang, Membentuk Generasi Muda yang Berakhlak Mulia

Dengan membangun saluran komunikasi yang terbuka, anak akan merasa lebih nyaman untuk mengungkapkan apa yang mereka rasakan dan memulai proses penyembuhan.

Dalam proses ini, kesabaran dan kesetiaan adalah kunci. Memperbaiki hubungan dan membantu anak mengatasi trauma tidak selalu mudah, tetapi dengan dukungan yang tepat dan upaya yang konsisten, anak dapat pulih dan kembali menjadi versi terbaik dari diri mereka sendiri.

Dilansir dari Instagram @parentinganaku, Ustadzah Fathiyah Khotib, Lc., Ma. terdapat cara menghilangkan trauma anak laki-laki yang terlanjur dibentak.

BACA JUGA:Awas! Toxic Parenting Menyebabkan Anak Mengalami 3 Gangguan Psikologis Ini

BACA JUGA:Halo Para Catin, Ini Rekomendasi Gedung Tempat Resepsi Pernikahan di Serang

“Ubun-ubun ini bisa menghilangkan garis trauma yang di kepala anak kita, tapi butuh waktu lama, ini ada garis-garis trauma yang bisa hilang dengan sentuhan tangan kita,” ucap Ustadzah Fathiyah.

“Bacakan alfatihah, ayat kursi, tiga qul, baca Al-Ikhlas tiga kali, Al-Falaq tiga kali, An-Nas tiga kali, sampaikan doa kita saat dia tidur,” tambahnya.

Menjadi orang tua memang tidak mudah, terutama dalam hal mengontrol emosi. Adakalanya terlanjur membentak atau memarahi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: