Mau Mulai Karir Tapi Bingung Mulai Dari Mana? Ini Tips Jitunya, Dijamin Sukses
Potret wanita yang sedang meniti karirnya.-freepik/@Lifestylememory-
2. Mulai Melangkah
Buatlah daftar tujuan Anda dan berusahalah untuk mencapainya. Jadilah manajer proyek atau pemimpin redaksi. Kembangkan karier Anda dengan memposisikan diri Anda untuk sukses di masa depan.
Berpikir di luar kebiasaan. Berpikirlah secara inovatif dan munculkan ide-ide baru untuk perusahaan. Lihatlah situasi saat ini dan pikirkan bagaimana Anda bisa membuatnya lebih baik.
Ambil proyek di luar zona nyaman Anda. Ambil lebih banyak tanggung jawab dan pelajari keterampilan baru yang akan meningkatkan karier Anda.
Selesaikan masalah Anda sendiri daripada membebankannya kepada orang lain. Pertahankan sikap itu, pasti bisa.
Mintalah seorang mentor untuk menilai kekuatan dan kelemahan Anda untuk menentukan apakah Anda membuat kemajuan dalam mencapai tujuan karier Anda.
Beradaptasi dengan posisi baru Anda. Ketika Anda naik jabatan, ketahuilah bahwa keterampilan yang membuat Anda dipromosikan mungkin tidak berlaku untuk posisi baru Anda. Mintalah mentor Anda untuk menilai keterampilan perilaku Anda dan melacak promosi.
Lakukan pekerjaan Anda dengan serius. Fokuslah pada pekerjaan Anda dan selesaikan tugas-tugas dengan cepat dan konsisten.
Kembangkan keterampilan berpikir kritis Anda. Pemikir analitis dapat mengantisipasi dan mencegah masalah. Hadiri lokakarya dan seminar yang mencakup latihan berpikir kritis.
Perluas jaringan Anda sedapat mungkin. Bangunlah jaringan di dalam perusahaan dan di komunitas untuk meningkatkan profil Anda dan mengembangkan kontak Anda.
BACA JUGA:Membangun Karir yang Autentik, Pemahaman Diri Melampaui Zodiak
3. Pilih Tempat yang Tepat
Pindah ke dalam perusahaan atau ke organisasi baru dapat membantu pertumbuhan karier Anda. Hal ini memberikan Anda kesempatan untuk mengembangkan keterampilan dan pengetahuan baru.
Hal ini juga dapat membantu menghindari kegelisahan dan stagnasi yang terkadang muncul karena bekerja di tempat kerja yang sama terlalu lama. Transfer lateral memiliki banyak keuntungan.
Transfer lateral ini dapat mempertemukan Anda dengan supervisor atau mentor yang baik. Hal ini sangat menarik jika Anda tidak memiliki keduanya di posisi Anda saat ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: