Perusahaan Daerah Pasok 37 Ton Bahan Bakar Jumputan Padat ke PLTU Labuan

 Perusahaan Daerah Pasok 37 Ton Bahan Bakar Jumputan Padat ke PLTU Labuan

Bahan bakar jumputan padat (BBJP) dikirim ke PLTU 2 Labuan di Kecamatan Labuan, Kabupaten Pandeglang. --

PANDEGLANG, INFORADAR.ID -  Perusahaan Daerah PANDEGLANG Berkah Maju (PD PBM) telah menyuplai 37 ton bahan bakar jumputan padat (BBJP) ke Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) 2 Labuan di Kecamatan Labuan, Kabupaten PANDEGLANG

BBJP yang disuplai ke PLTU Banten 2 Labuan  merupakan hasil kerja sama PD PBM dengan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Pandeglang. BBJP merupakan pengganti bahan bakar batu bara dari hasil olahan sampah TPA Bangkonol, Kecamatan Koroncong.

Direktur PD PBM Zaenal Huri mengatakan, sebanyak 37 ton BBJP sudah dikirim ke PLTU Banten 2 Labuan.

"Pengiriman BBJP merupakan yang kedua kalinya. Pertama itu pada tanggal 17 Agustus sebanyak 15 ton dan sebanyak 12 ton di akhir bulan lalu," kata  Zaenal Huri, Kamis (14/9).

BBJP sebagai bahan pengganti batu bara yang diolah dari sampah TPA Bangkonol merupakan bentuk komitmen Pemkab Pandeglang bersama PLTU Banten 2 Labuan dalam mengurangi volume sampah.

"Sebanyak 37 ton BBJP yang telah disuplai ke PLTU merupakan tindak lanjut dari kerja sama dengan PT Indonesia Power untuk menyuplai 40 ton BBJP sebagai bahan uji bakar pengganti batu bara," katanya.

Pengganti bahan bakar batu bara dari hasil produksi PBM bersama Dinas Lingkungan Hidup, lanjut dia, telah melalui serangkaian uji kualitas. 

"Pengujian BBJP penting untuk mengetahui seberapa besar efeknya terhadap sistem pembakaran boiler PLTU Banten 2 Labuan. Ketika sudah pas, ada kesesuaian maka tinggal dilanjutkan pada kontrak komersial antara PD PBM dengan PLTU," ungkap Zaenal Huri.

Ia optimistis  BBJP yang sudah diproduksi dapat dipergunakan sebagai pengganti batu bara oleh PLTU Banten 2 Labuan. Secara kualitas sudah memenuhi standar SNI.

"Kami sangat optimis PD PBM bisa menjadi penyuplai utama BBJP ke PLTU. Adapun hasil produksi BBJP saat ini sebanyak 2 ton per hari," katanya.

Sebanyak 2 ton BBJP kemarin merupakan hasil olahan dari sampah sebanyak 10 sampai 12 ton per hari. "Kita penuhi karena setiap hari volume sampah yang masuk ke TPA Bangkonol bisa sampai 92 ton," katanya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: