Ini Lima Pesan Menag ke Jemaah Haji

Ini Lima Pesan Menag ke Jemaah Haji

Menag Yaqut Cholil Qoumas menyampaikan pesan kepada jemaah haji Kloter I Banten, Sabtu, 4 Juni 2022.-Dok. Kemenag-


TANGERANG, INFORADAR.ID -  Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas melepas kloter pertama Embarkasi Jakarta-Pondok Gede (JKG 01), Sabtu 4 Juni 2022, di di Bandara Soekarno-Hatta Tangerang.

Di hadapan 393 jemaah haji asal DKI Jakarta itu, Gus Men, panggilan akrab Menag Yaqut Cholil Qoumas,  menyampaikan lima pesan.

Pertama, mengajak para dhuyufurrahman kembali menata niat.

"Ditata kembali niatnya ke Tara Suci untuk beribadah, untuk melaksanakan rukun Islam yang kelima. Menyempurnakan keislaman kita. Niat kita ke Tanah Suci ini ibadah, tidak ada yang lain-lain," ungkap Gus Men dikutip dari laman Kemenag.

Kedua, meminta jemaah haji Indonesia untuk menjaga kesehatan karena cuaca panas di Saudi.

"Saya berharap Bapak Ibu sekalian menjaga kesehatan. Sering-sering minum air putih, vitamin jangan lupa diminum," imbuhnya

Ketiga, Menag mengimbau jemaah untuk membatasi kegiatan di luar ibadah. "Hanya lakukan kegiatan ibadah. Dan kegiatan di luar ibadah, seperlunya. Saya berharap ini benar-benar diperhatikan Bapak Ibu sekalian, agar selama pelaksanaan ibadah haji bisa berjalan lancar dan (bisa) melaksanakan semua syarat dan rukun haji," tegas Gus Men.

Keempat ia menyampaikan agar para do you fur Rahman tidak segan-segan untuk bertanya kepada petugas bila mengalami kendala selama pelaksanaan ibadah haji. "

Keempat, ia juga menyampaikan agar para Dhuyufurrahman tidak segan-segan untuk bertanya kepada petugas bila mengalami kendala selama pelaksanaan ibadah haji karena Kementerian Agama sudah menugaskan petugas untuk membantu.

Petugas yang disiapkan, lanjutnya, meliputi pendamping kloter dan petugas yang tergabung dalam Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi. Selama perjalanan dan pelaksanaan ibadah haji, setiap kloter disertai empat orang petugas yang terdiri atas satu orang Tim Pemandu Haji Indonesia (TPHI), satu orang Tim Pembimbing Ibadah Haji Indonesia (TPIHI), serta dua orang Tim Kesehatan Haji Indonesia (TKHI).

"Terakhir, mari bersama-sama berdoa agar ibadah kaji kita terima oleh Allah subhanahu wa ta'ala. Pulangnya kita dari ibadah haji ini dapat menjadi haji dan hajjah mabrur mabruroh," ungkapnya. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: