KOMPAS dan Trash Ranger Banten Gelar Aksi Bersih-Bersih di Alun-Alun Kota Serang

INFORADAR.ID-Sebagai langkah nyata kepedulian terhadap lingkungan, Koalisi Masyarakat Peduli Sampah (KOMPAS) bersama Komunitas Trash Ranger Banten dan Banten West Solution, menggelar aksi Clean Up Day di kawasan CFD Alun-alun Kota Serang, pada Minggu pagi (1/6/2025).

Aksi ini di dasari atas perhatian aliansi masyarakat kota serang terhadap beragam masalah lingkungan yang sedang terjadi. Seperti masalah sampah, polusi, banjir dan sempitnya ruang terbuka hijau. 

Muhammad Ali Taufan, Ketua Trash Ranger Serang Raya juga menyoroti masih lemahnya komitmen pemerintah daerah dalam menyelesaikan beragam masalah lingkungan, baik di Kota Serang dan Kabupaten Serang. Trash Ranger Serang Raya juga mengajak pemerintah daerah untuk senantiasa mendengarkan keluhan dari masyarakat sehingga tidak terjadi jurang pemisah antara masyarakat dengan pemerintah.

"‎Di belahan dunia bahkan di Indonesia bencana ekologis terus terus terjadi tanpa henti. Sementara daya pulih yang dilakukan tidak secepat daya rusak yang ditimbulkan. Maka dari itu kami menyerukan kepada semuanya untuk bersama menjaga alam dan menghambat laju krisis iklim, aksi kecil bisa dilakukan sesederhana kita membuang sampah pada tempatnya," ucap Ali

BACA JUGA:Mengenal Tradisi Baduy: Mahasiswa KPI UIN Banten Gelar Kuliah Lapangan

BACA JUGA:Kesehatan Masyarakat Jadi Prioritas: Ratu Zakiyah Minta Layanan yang Lebih Baik

Aksi Clean Up yang berlangsung di kawasan Car Free Day Alun-alun Kota Serang diikuti 150 relawan dari berbagai lapisan masyarakat yang ada di Kota Serang, mulai dari pelajar, masyarakat sekitar dan organisasi lingkungan lokal.

Mengusung tema #SerangBersihBerkelanjutan, kegiatan ini tidak hanya melakukan aksi bersih-bersih area publik saja, tetapi juga meningkatkan kesadaran masyarakat kota Serang akan pentingnya pengelolaan sampah.

Para relawan yang mengikuti aksi ini terlihat begitu antusias mengumpulkan sampah plastik, puntung rokok, dan limbah makanan yang berserakan di sekitar area Masjid Agung Ats-Saurah sampai seluruh area alun-alun Kota Serang.

Menurut pantauan panitia, sekitar 255 kilogram sampah berhasil dikumpulkan dalam waktu kurang dari tiga jam. Sampah yang terkumpul kemudian dipilah menjadi sampah organik 120 Kg, anorganik 105 Kg, dan sampah residu 50 Kg, setelah dipisahkan sampah-sampah ini disalurkan ke bank sampah dan Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) terdekat.

BACA JUGA:Jadwal Libur Sekolah Semester Genap Provinsi Banten

BACA JUGA:Lulusan Ilmu Komputer Masih Banyak yang Menganggur? Ini Penjelasan dan Solusinya

KOMPAS dan Trash Ranger Banten berkomitmen menjadikan aksi ini sebagai program rutin bulanan, bekerja sama dengan sekolah, komunitas kreatif, dan pemerintah Kota Serang.

Sumber: