Dalam Rangka Menguatkan Nilai Pancasila Generasi Muda, Untirta Adakan Kuliah Umum Bersama Kepala BPIP
--
INFORADAR.ID – Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) kembali menunjukkan komitmennya dalam menanamkan nilai-nilai kebangsaan kepada generasi muda dengan menggelar kuliah umum bertema "Memperkokoh Ideologi Pancasila generasi muda untuk Penguatan Karakter dan Identitas Bangsa".
Acara ini diselenggarakan pada Kamis, 17 April 2025 bertempat di Auditorium Kampus Untirta Sindangsari. Acara yang berlangsung sejak pukul 13.30 hingga 16.30 WIB ini diikuti oleh ribuan peserta, baik secara luring maupun daring.
BACA JUGA:Tekankan Makna Kemerdekaan Indonesia Dalam Sarasehan Pancasila di Yogyakarta
Pembukaan diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya tiga stanza, dilanjutkan dengan pembacaan doa, dan penampilan Tari Bandrong Ing Cilegon yang turut menegaskan komitmen pelestarian budaya daerah.
Deputi Bidang Hubungan Antar Lembaga, Sosialisasi, Komunikasi dan Jaringan, Ir. Prakoso, M.M., menyampaikan laporan kegiatan sebelum Rektor Untirta, Prof. Dr. H. Fatah Sulaiman, ST., MT., secara resmi membuka kuliah umum dan memberikan sambutan sebagai keynote speaker.
Menghadirkan Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP), Prof. Drs. KH. Yudian Wahyudi, M.A., Ph.D., kuliah umum ini menjadi wadah refleksi mendalam akan pentingnya Pancasila sebagai fondasi kehidupan berbangsa dan bernegara. Dalam pemaparannya, Prof. Yudian mengatakan bahwa pancasila memiliki nilai sejarah yang panjang sampai akhirnya menjadi sebuah dasar negara sehingga kita patut bersyukur memiliki pancasila sebagai pedoman hidup bangsa.
"Pancasila adalah ideologi yang lahir dari krisis dunia saat Perang Dunia Kedua. Ini bukan ideologi sembarangan, pancasila lahir dalam kondisi dunia yang porak poranda. Jadi, betapa hebatnya pancasila ini lahir dan menjadikan Indonesia berhasil menemukan jati dirinya," ujar Prof. Yudian.
Ia juga menggarisbawahi bahwa kelemahan militer dan teknologi bangsa di masa lampau menjadi salah satu faktor utama Indonesia dijajah begitu lama, oleh karena itu, menurutnya, Pancasila adalah anugerah yang harus dijaga dan disyukuri oleh seluruh rakyat Indonesia.
BACA JUGA:KJRI Hamburg Menerima Kedatangan BPIP dan MPR untuk Memperkuat Pancasila di Hamburg
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:
