Disway Award

7 Film Indonesia dengan Cerita Menarik Tapi Sepi Penonton, Beberapa Hanya Ditonton Ratusan Orang

7 Film Indonesia dengan Cerita Menarik Tapi Sepi Penonton, Beberapa Hanya Ditonton Ratusan Orang

Teori Cakrawala-ig @moviezy.id-

INFORADAR.ID - Film Indonesia dengan cerita menarik seringkali hadir dengan kisah yang kuat, karakter yang berkesan, serta pesan yang inspiratif. 

Walaupun demikian, tidak semua film Indonesia dengan cerita menarik berhasil menarik banyak penonton ke bioskop. 

Ada sejumlah film Indonesia dengan cerita menarik yang justru hanya memperoleh jumlah penonton yang sangat kecil. 

Fenomena film Indonesia dengan cerita menarik namun minim penonton ini memperlihatkan tantangan besar dalam hal pemasaran, distribusi, hingga preferensi pasar lokal. 

Padahal, film Indonesia dengan cerita menarik seperti ini layak mendapatkan perhatian lebih luas berkat kualitas yang mereka tawarkan.

BACA JUGA:Panduan Lengkap Djarum Beasiswa Plus 2025: Kesempatan Emas Mahasiswa Berprestasi

BACA JUGA:Membanggakan! Mutiara Baswedan Raih Beasiswa LPDP untuk Melanjutkan Studi di Harvard

Berikut daftar 7 film Indonesia dengan cerita menarik yang justru jumlah penontonnya sangat terbatas

1. Kun Ana Wa Anta (sekitar 7.000 penonton)

Film Kun Ana Wa Anta menampilkan kisah religi dengan pesan moral yang mendalam. Meskipun jalan ceritanya sangat menyentuh, film ini hanya mengundang sekitar 7.000 penonton, diduga akibat masa penayangan yang singkat dan promosi yang kurang gencar.

2. Bangsatnya Cinta Pertama (sekitar 6.000 penonton)

Berdasarkan komik populer dan dibintangi oleh Elang El Gibran, Adinda Thomas, serta Rania Putrisari, Bangsatnya Cinta Pertama menghadirkan kisah cinta anak muda yang sederhana. Namun, film ini hanya menarik sekitar 6.000 penonton saat dirilis.

3. Kartu Pos Wini (sekitar 5.000 penonton)

Kartu Pos Wini menceritakan perjuangan seorang anak yang berjuang melawan penyakit kanker. Diproduksi bekerja sama dengan Kantor Pos dan Yayasan Kanker Indonesia, film ini hanya mampu menarik sekitar 5.000 penonton, salah satunya karena terbatasnya penyebaran film di bioskop.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: