Beberapa kreator Indonesia juga ikut meramaikan tren ini dengan interpretasi mereka sendiri. Di antaranya Sandrina Michael, Callista Ningrum, Zee Asadel, Sisca Saras, serta berbagai kreator lainnya, baik dalam maupun luar negri yang tampil dengan sentuhan personal.
Fenomena Trend TikTok 2025 ini menjadi contoh nyata bagaimana musik dapat menjadi media untuk menyampaikan pesan emosional. Melalui trend Illegal, banyak orang merasa terhubung dalam cara yang sederhana namun kuat.
Pink Pantheress membuktikan bahwa musik bisa menciptakan dampak luas, tidak hanya sebagai hiburan, tetapi juga sebagai sarana penyampaian perasaan.
Popularitas lagu Illegal yang kini viral menunjukkan kekuatannya sebagai seniman yang memahami trend generasi saat ini.
BACA JUGA:Viral di Media Sosial, Pemilihan Duta Pariwisata Banten 2025 Dipertanyakan
BACA JUGA:Dari Batuk hingga Alergi, Ini 5 Risiko Kesehatan di Musim Pancaroba yang Harus Diwaspadai
Trend ini terus berkembang dan menyebar, menciptakan gelombang baru dalam media digital. Lewat Trend Illegal, kita bisa melihat bagaimana musik dan momen sederhana dapat membangun koneksi yang berarti.
Tulisan Arfa ‘Afiifah, mahasiswi magang KPI UIN SMH Banten