Di sisi lain, Gubernur Banten Andra Soni turut angkat bicara mengenai pergantian unsur pimpinan DPRD tersebut. Ia menyatakan menghormati keputusan internal PKS sebagai hak politik partai.
“Itu merupakan ranah partai politik. Saya tidak ikut campur karena itu sepenuhnya kewenangan mereka,” tutur Andra.
Sebagai informasi, kasus dugaan titipan siswa dalam proses SPMB di salah satu SMA Negeri di Cilegon telah menimbulkan perhatian luas dari masyarakat.
Banyak pihak menilai sistem penerimaan siswa harus dijalankan secara transparan dan adil.
Tindakan PKS ini pun dinilai sebagai bentuk akuntabilitas politik dalam merespons tekanan publik sekaligus menjaga kepercayaan masyarakat terhadap sistem pendidikan dan institusi legislatif.