INFORADAR.ID - Ajang teknologi tahunan Google I/O 2025 menjadi momen penting bagi Google dalam memperkenalkan wajah baru perusahaan berbasis kecerdasan buatan.
Melalui Google I/O 2025, berbagai pembaruan canggih diperkenalkan sebagai upaya mengintegrasikan AI ke dalam seluruh ekosistem produk mereka.
Acara Google I/O 2025 kali ini mencerminkan visi Google dalam menghadirkan pengalaman digital yang lebih cerdas dan adaptif.
Selain memperkuat posisi Gemini AI, Google I/O 2025 juga menunjukkan arah baru layanan pencarian, perangkat wearable, hingga teknologi komunikasi.
Dengan inovasi yang dipamerkan di Google I/O 2025, Google siap menjadi mitra AI harian yang menyatu dengan kebutuhan hidup penggunanya.
BACA JUGA:Pendaftaran CPNS 2025 Dibuka Resmi Juli, Batas Usia Maksimal 40 Tahun?
BACA JUGA:Tren Pemecatan Karyawan Gen Z: Cerminan Krisis Budaya Kerja atau Kesalahan Generasi?
1. AI Mode di Google Search: Menjelajah Informasi Lebih Interaktif
Google kini menghadirkan AI Mode dalam hasil pencarian, memungkinkan pengguna berinteraksi langsung dengan Gemini AI melalui percakapan berbasis teks.
Fitur ini memberikan hasil pencarian yang lebih mendalam, visualisasi data otomatis, hingga rekomendasi belanja berbasis kecerdasan buatan.
2. Google Beam: Teknologi Video Call dengan Efek 3D Nyata
Google Beam menjadi evolusi dari Project Starline, yang kini menawarkan pengalaman panggilan video dengan tampilan tiga dimensi menggunakan teknologi light field display.
Dengan bantuan enam kamera dan visual yang realistis, panggilan terasa seperti tatap muka langsung.
3. Project Aura: Kacamata Pintar dengan Realitas Campuran dan Gemini AI
Proyek kacamata pintar bertajuk Project Aura dikembangkan dengan sistem operasi Android XR dan integrasi AI dari Gemini.